Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kepulauan Riau, Dini Kusumahati Damarintan, melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Tanjungpinang pada Rabu (15/11/2023). Kunjungan ini disambut langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, S.Sos, di Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang.
Dalam penjelasannya, Dini Kusumahati menyampaikan bahwa BPTD Wilayah Kelas II Kepulauan Riau, yang merupakan perpanjangan tangan dari Ditjen Perhubungan Darat, baru terbentuk dan berkantor di Batam. Untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat dan menjalin kerjasama dengan Pemerintah Daerah serta instansi setempat, BPTD sedang melakukan upaya yang intensif.
“BPTD berkomitmen untuk memberikan dukungan terhadap keselamatan pelayaran di wilayah Kota Tanjungpinang. Kami telah memberikan bantuan sebanyak 300 life jacket ring kepada para nelayan sebagai langkah konkrit dalam mendukung keselamatan mereka di laut,” jelas Dini.
Selain itu, BPTD akan menggelar event di Pulau Penyengat pada Hari Minggu (19/11) dengan program “Becak Listrik” yang merupakan inisiatif dari Ditjen Perhubungan. Acara tersebut juga akan melibatkan Kejaksaan dalam mensosialisasikan kesadaran hukum kepada masyarakat, sambil memberikan bantuan sosial berupa paket sembako.
Dalam upayanya meningkatkan layanan transportasi yang andal dan nyaman, Dini Kusumahati mengundang serta meminta dukungan dari Pemerintah Kota Tanjungpinang. “Kami berharap ada dukungan untuk menjalankan program dan kegiatan yang dilaksanakan BPTD. Dengan koordinasi yang baik, armada transportasi di Tanjungpinang akan semakin baik dan layak untuk memfasilitasi masyarakat,” tambahnya.
Pj Wali Kota Hasan menyambut baik kunjungan kerja dari BPTD Kelas II Kepri. Beliau menyatakan dukungan Pemko Tanjungpinang terhadap program dan kegiatan yang dilakukan oleh BPTD, sejalan dengan upaya Pemerintah Kota dalam memperbaiki infrastruktur transportasi.
“Pemerintah Kota Tanjungpinang terus berupaya meningkatkan kualitas layanan transportasi umum, termasuk perluasan jalan, penataan parkir non tunai dengan metode scan kode QRIS, dan upaya lainnya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat,” ungkap Hasan.
Kepala Dinas Perhubungan Tanjungpinang, Boby Wira Satria, S.STP., M.Si, menambahkan bahwa pihaknya, untuk pertama kalinya melalui Dinas Perhubungan, melaksanakan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi para supir angkot, juru parkir, serta anggota organisasi angkutan darat (organda).
“Semoga upaya ini dapat mendukung kelancaran dalam pekerjaan para pelaku transportasi,” ujar Boby Wira Satria.