KUTIPAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tarempa kembali melemparkan warning penting buat masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas. Cuaca yang belakangan ini makin “mood swing” diprediksi bakal berlanjut dalam beberapa hari ke depan, terutama soal angin kencang dan gelombang tinggi.
Kepala BMKG Tarempa, Samuel Sutanto Sidauruk, melalui Pengamat Meteorologi dan Geofisika Kepulauan Anambas, Boni Hantoni, menjelaskan bahwa kondisi ini bukan tanpa sebab. Ia menyebut ketidakstabilan cuaca dipicu oleh dampak Ex Tropical Cyclone TC Senyar yang masih memberi pengaruh tidak langsung ke wilayah perairan Anambas.
Menurut Boni, gangguan atmosfer dari sistem cuaca tersebut bisa memicu naiknya kecepatan angin dan tinggi gelombang secara signifikan.
“Cuaca tidak stabil masih berpotensi terjadi. Angin kencang dan gelombang tinggi dapat muncul sewaktu-waktu akibat pengaruh Ex Tropical Cyclone TC Senyar,” ujarnya pada Sabtu (29/11/2025).
BMKG mencatat potensi gelombang yang dapat mencapai kategori sedang hingga tinggi di beberapa titik perairan sekitar Anambas. Situasi ini wajib diwaspadai, terutama bagi nelayan tradisional, operator kapal penyeberangan, hingga masyarakat yang punya aktivitas rutin di laut.
Tak hanya soal angin dan gelombang, hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir juga masih mungkin turun di beberapa kecamatan. Dengan kondisi seperti ini, warga diminta ekstra aware supaya tidak kecolongan oleh potensi cuaca ekstrem.
Boni menegaskan, BMKG Tarempa bakal terus memantau perkembangan cuaca dan memastikan informasi terbaru bisa diterima masyarakat dengan cepat dan akurat.
“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu mengikuti informasi resmi BMKG dan menunda aktivitas berisiko tinggi di laut apabila kondisi tidak memungkinkan,” katanya.
Dengan adanya imbauan ini, masyarakat diharapkan tetap waspada, lebih hati-hati, dan selalu mengutamakan keselamatan, baik saat beraktivitas di darat maupun di perairan. Kondisi cuaca memang belum bersahabat, tapi kewaspadaan bisa jadi kunci untuk tetap aman.(Jul)
