KUTIPAN – Industri tekstil Indonesia telah lama menjadi salah satu pilar ekonomi negara Indonesia, menyediakan peluang kerja dan berkontribusi secara signifikan terhadap pendapatan ekspor. Namun, dihadapkan pada dinamika global, industri tekstil harus mampu beradaptasi dan berinovasi demi bertahan dan berkembang di era baru.
Kebijakan Baru untuk Mendukung Industri Tekstil
Seiring dengan itu, Kementerian Perindustrian menerbitkan aturan baru, yaitu Permenperin 5/2024, yang bertujuan untuk memulihkan dan memperkuat industri padat karya tekstil dan produk tekstil (TPT).
Peraturan ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi pelaku usaha untuk memperoleh bahan baku bagi kelangsungan industrinya, serta mengendalikan impor produk TPT dan garmen ilegal ataupun legal di Indonesia.
Tanggapan Positif dari Pelaku Industri
Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menyambut baik kebijakan baru ini dan optimistis bahwa implementasi Permenperin 5/2024 dapat membantu mengatasi permasalahan industri tekstil dan produk tekstil yang sudah melanda sejak tahun 2022.
Strategi untuk Mengatasi Tantangan
Selain kebijakan pemerintah, pelaku industri tekstil Indonesia juga perlu berbenah diri dengan menerapkan strategi berikut:
- Mengadopsi keberlanjutan: Konsumen kini lebih memilih produk yang ramah lingkungan dan diproduksi secara etis. Industri tekstil perlu mengadopsi praktik-praktik berkelanjutan di seluruh rantai pasokan mereka.
- Berinvestasi dalam teknologi dan inovasi: Kemajuan teknologi menawarkan peluang untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan inovasi produk. Investasi dalam mesin-mesin canggih, otomatisasi, dan teknologi digital dapat membantu industri tekstil tetap bersaing di pasar global.
- Diversifikasi penawaran produk: Mengurangi risiko dengan mendiversifikasi penawaran produk, seperti tekstil teknis, tekstil fungsional, atau tekstil berkelanjutan.
- Meningkatkan desain dan branding: Membangun citra merek yang kuat dan menawarkan produk dengan desain yang menarik dapat menarik konsumen dan meningkatkan nilai produk.
- Memperkuat kemitraan dan kolaborasi: Kolaborasi di seluruh rantai nilai tekstil sangat penting untuk kesuksesan industri.
Kesimpulan
Dengan mengadopsi strategi-strategi ini, industri tekstil Indonesia dapat beradaptasi dan berinovasi di era baru, mengamankan posisinya sebagai pemain kunci di pasar tekstil global.