KUTIPAN.CO – Memasuki hari ketiga pengerjaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 di Kavling Bukit Pelita Indah, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa sudah mulai terlihat dengan sasaran pengecoran akses jalan sepanjang 120 meter, Jum’at (10/5/2024).
Sebelum melakukan pengerjaan pengecoran tersebut, seluruh personil mengikuti apel pagi yang dipimpin langsung oleh Pasiter Kodim 0316/Batam, Lettu Inf Sahrudi.
Dalam apel pagi tersebut, Dandim 0316/Batam Kolonel Inf Rooy Chandra Sihombing., S.I.P.,M.M, diwakili Pasiter Kodim 0316/Batam, Lettu Inf Sahrudi memberikan arahan terkait tugas dan tanggung jawab selama pelaksanaan TMMD ke-120 tahun 2024 serta memberikan petunjuk dan menekankan pentingnya kerja sama kolaborasi dalam tim.
“Apel ini juga menjadi momentum penting untuk mempersiapkan langkah-langkah praktis dalam pelaksanaan proyek TMMD ke-120 tahun 2024,” ucap Lettu Inf Sahrudi.
Lettu Inf Sahrudi mengingatkan seluruh pasukan untuk bekerja secara efisien dan efektif guna mencapai target yang telah ditetapkan.
Antusias yang hangat dari warga setempat turut membuat para personel TMMD menjadi lebih bersemangat dalam melaksanakan kegiatannya.
“Komunikasi yang baik antara pasukan dengan masyarakat setempat sangat lah penting. Melalui dialog yang terbuka dan saling mendengarkan, diharapkan terjalin kerjasama yang harmonis dalam proses pembangunan,” ungkap Lettu Inf Sahrudi.
Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, lanjut Lettu Inf Sahrudi, Pasukan TMMD ke-120 siap melaksanakan tugas mereka dalam membangun jalan A.
“TMMD merupakan wujud nyata dari keterlibatan TNI dalam pembangunan desa,” jelasnya.
Lettu Inf Sahrudi berharap agar giat ini dapat berjalan lancar, tepat waktu, dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat.
“Dengan kolaborasi antara TNI dan masyarakat, diharapkan wilayah Sei Geniot dan sekitarnya dapat mengalami perkembangan yang positif dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Diketahui, untuk sasarannya ada 2 yakni fisik meliputi semenisasi jalan sepanjang 1.810 meter, lebar 3,2 sampai dengan 4,3 meter ketebalan 15 sentimeter. Kemudian, pemasangan saluran U30 panjang 665,99 meter, bak kontrol ukuran 1,5 x 1,5 meter.
Selain itu, TMMD ini juga menyasar kegiatan non fisik meliputi, penyuluhan hukum, kesehatan, narkoba, radikalisme, penyuluhan Keluarga Berencana (KB), stunting, penyuluhan ekonomi kreatif serta penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara serta penanaman mangrove.
Untuk sasaran tambahan meliputi pembangunan pos kampling, pengecatan Gereja, pembuatan tempat sampah dan pembagian kita suci Al Quran ke Masjid.(Yun)