![Ad image](https://ik.imagekit.io/ktpn/GOOGLE-NEWS-KUTIPAN.webp)
KUTIPAN – Kecelakaan beruntun yang melibatkan beberapa kendaraan terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta, pada Selasa (4/2) pukul 23.30 WIB. Insiden tragis ini menyebabkan delapan orang meninggal dunia dan sebelas lainnya mengalami luka-luka.
Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso, menyatakan bahwa pihaknya telah menurunkan Tim Traffic Accident Analysis (TAA) guna melakukan penyelidikan mendalam terhadap penyebab kecelakaan.
“Pagi ini kita meluncurkan tim TAA untuk lebih memastikan lagi walaupun tadi malam kita sudah olah TKP,” ujar Brigjen Raden Slamet pada Rabu (5/2).
Tim TAA yang diterjunkan terdiri dari 10 personel gabungan Korlantas Polri dan Polda Jawa Barat yang akan melakukan investigasi langsung di lokasi kejadian.
Truk Muatan Galon Alami Rem Blong, 3 Kendaraan Terbakar
Menurut Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota, Kompol Yudiono, kecelakaan ini bermula ketika sebuah truk bermuatan galon mengalami rem blong saat hendak memasuki gerbang tol dari arah Ciawi menuju Jakarta.
“Diduga kendaraan tersebut mengalami gagal fungsi rem (rem blong), sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi (pembayaran e-tol). Akibatnya, tiga kendaraan hancur terbakar, sementara tiga kendaraan lainnya mengalami kerusakan parah,” jelas Kompol Yudiono.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk memastikan kronologi serta pihak yang bertanggung jawab dalam insiden tersebut.
Sementara itu, arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian sempat mengalami kemacetan panjang, namun telah ditangani oleh petugas. Kendaraan yang mengalami kerusakan telah dievakuasi, dan penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap detail lebih lanjut terkait insiden ini.