
Iklim usaha yang sehat itu seperti taman bunga. Kalau aman dan dirawat, bakal mekar. Tapi kalau dibiarkan rawan, ya siap-siap taman itu jadi padang ilalang penuh semak. Untungnya, di Kabupaten Bandung, ada langkah nyata yang dilakukan untuk menjaga “taman” ini tetap berbunga.
Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Bandung menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap kerja keras Polresta Bandung dalam menjaga keamanan dunia usaha dari ancaman premanisme.
“Kami sangat mengapresiasi komitmen Polresta Bandung yang terus hadir memberikan rasa aman bagi pelaku usaha. Keamanan adalah pondasi utama dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif,” kata Ketua APINDO Kabupaten Bandung, Wilky Kurniawan, pada Minggu (11/5/2025).
Pernyataan ini bukan sekadar basa-basi. Karena dalam dunia usaha, rasa aman itu bukan cuma soal nyaman buka toko, tapi soal keberanian menanam modal, memperluas jaringan, dan meningkatkan lapangan kerja.
Sementara itu, Kapolresta Bandung, Kombes Pol Aldi Subartono, menegaskan bahwa jajarannya akan terus memperkuat patroli dan pengamanan, khususnya di kawasan-kawasan usaha yang strategis.
“Polresta Bandung berkomitmen hadir untuk menjamin keamanan para pelaku usaha. Keamanan menjadi dasar penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi,” tegas Aldi.
Tidak hanya janji-janji kosong. Dalam empat bulan terakhir, Polresta Bandung sudah menindak 179 kasus yang berpotensi mengganggu ketertiban umum. Di antaranya, tercatat 2 kasus premanisme yang bahkan terafiliasi dengan ormas tertentu.
Tindak tegas seperti ini bukan sekadar soal hukum jalan, tapi juga sinyal ke para pelaku usaha: di Kabupaten Bandung, usaha boleh fokus berkembang tanpa diganggu.
Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) ini adalah langkah konkret yang ditempuh untuk menjaga stabilitas keamanan dan memperkuat sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan pelaku usaha.
Karena, kalau keamanan dibiarkan kendor, efek dominonya bisa besar. Investor jadi pikir-pikir. Bisnis lokal mandek. Pekerjaan berkurang. Ujung-ujungnya, masyarakat juga yang rugi.
Sebaliknya, keamanan yang terjaga erat akan mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan. Dan Kabupaten Bandung sedang membuktikan, bahwa kerja sama lintas sektor adalah kunci untuk menciptakan ruang usaha yang aman, nyaman, dan siap berkembang.
Laporan: Chandra Editor: Fikri
Disclaimer: Artikel ini merupakan rilis/laporan wartawan yang telah dikemas ulang dengan gaya penulisan Kutipan, tanpa mengurangi substansi informasi.
Untuk informasi beragam lainnya, kutip kami di channel WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VancJwh96H4ZVUpqeI2A atau https://whatsapp.com/channel/0029VaiC5KU65yDImom42a11