Puluhan Ibu Rumah Tangga (IRT) ikuti penyuluhan pemberdayaan perempuan yang digelar oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Tanjung Harapan yang berlangsung di gedung serbaguna Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Kepri pada Rabu (02/08/2023).
Kepala Desa Tanjung Harapan, Irwansyah mengatakan, adapun peserta yang mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut yakni dari TP-PKK Desa Tanjung Harapan, Kader Posyandu, Majelis Taklim, Tokoh Masyarakat dan tenaga pendidik anak usia dini dilingkungan Desa Tanjung Harapan, dengan menghadirkan narasumber Hadi Sumantri dari Komisioner Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Kabupaten Lingga.
“Besar harapan kami dengan kegiatan ini bisa meminimalisir terjadinya tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak di desa kami,” kata Irwansyah.
Baca Juga : Dinsos PPPA Lingga Catat Januari Hingga Juli 2023 Sebanyak 34 Kasus Anak, Terbanyak Pelecehan Seksual
Menurut Irwansyah kegiatan penyuluhan tersebut penting untuk dilaksanakan mengingat tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan secara nasional masih kerap terjadi, untuk itu dirinya berharap dengan adanya penyuluhan tersebut kejadian kekerasan terhadap anak dan perempuan tidak terjadi di wilayah Desa Tanjung Harapan.
“Kegiatan ini kami adakan bersumber dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023, mengingat tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan di Indonesia masih sering terjadi,” kata Irwansyah.
Sementara itu, Komisioner KPPAD Kabupaten Lingga, Hadi Sumantri mengatakan, secara garis besar materi yang disampaikan pada penyuluhan tersebut tentang pedoman berumah tangga diantaranya terkait toxic parenting.
“Dalam kesempatan ini saya menyampaikan cara menghindari Toxic Parenting, menyelesaikan konflik terhadap pasangan dan anak. Dan paling penting bisa menyikapi pasangan dan anak bisa bahagia bersama,” kata Hadi Sumantri.
Selain itu kata Hadi Sumantri dalam penyuluhan itu juga disampaikannya terkait kekerasan dalam rumah tangga, yang mana kekerasan dalam rumah tangga dapat berakibat timbulnya kesengsaraan secara fisik dan psikologis.
Sementara itu, Ratna salah satu peserta mengaku, materi yang disampaikan narasumber sangat bermanfaat dan beberapa contoh kejadian yang disampaikan oleh narasumber terjadi dalam kehidupan berumah tangga.
“Selama penjelasan materi dari pak Hadi saya sangat mencernanya dengan baik karena hal ini sering dan memang terjadi dalam kehidupan berumah tangga,” kata Ratna.(Ari/Fik)
Baca Juga : Dinsos PPPA Bersama KPPAD Lingga Gelar FGD Tekan Kasus Anak dan Perempuan
