Ribuan massa yang berasal dari masyarakat Melayu Kepulauan Riau datangi Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Rabu (23/8/2023).
Dalam aksi unjuk rasa (unras) tersebut, massa yang hadir tidak hanya berasal dari Rempang, Galang atau Batam saja, melainkan semua kesultanan di Kepri turun termasuk Tanjungpinang dan lainnya.
“Ini ribuan. Hampir seluruh kesultanan Melayu di Kepri ikut dalam menyampaikan orasi hari ini. Bukan apa, tapi kita masyarakat pribumi. Jadi ini bentuk perjuangan kami untuk mempertahankan tanah nenek moyang kami,” ujar salah satu massa yang ikut dalam unjuk rasa.
Dari hasil pantauan, sembari berunjuk rasa menyampaikan orasinya dan memanggil Kepala BP Batam, Muhammad Rudi untuk segera keluar, para massa bahkan memanjati pagar dan gerbang masuk ke kantor BP Batam.
Baca Juga : Temui Masyarakat Rempang Kepala BP Batam Hanya Disambut Beberapa Orang
Dalam orasinya, salah seorang orator meminta Kepala BP Batam, Muhammad Rudi untuk turun dari jabatannya sebagai Kepala BP Batam, bahkan mereka juga menegaskan akan ada aksi susulan yang lebih besar bila Rudi tak mampu menyelesaikan permasalahan yang dituntut mereka.
“Kami meminta kepada Pak Rudi untuk keluar. Kalau hari ini, tidak bisa memimpin, Lebih baik turun! Kami jauh-jauh dari Tanjungpinang. Kami masyakarat pulau penyengat akan melakukan aksi lebih besar lagi,” tegasnya.
Diketahui, sekitar pukul 10.00 WIB tadi, Massa telah mengirimkan perwakilan beberapa orang untuk mengantarkan surat yang berisikan permintaan pihaknya yang menolak untuk direlokasi dari kampung halaman mereka.
“Sudah dari tadi surat dibawa masuk tapi sampai jam sekarang belum juga keluar. Satu permintaan kami saje tolak relokasi. Kami cuma mengantarkan surat untuk Pak Rudi tanda tangan. Kami bukan orang yang anti pembangunan. Siapapun yang mau masuk ke Batam untuk berinvestasi kami siap. Tapi jangan merelokasi kami. Jangan kalian otak-atik kampung kami yang ada di Rempang Galang,” pungkasnya.(Yun)
Baca Juga : Pengembangan Rempang, BP Batam Siapkan Kavling, HGB, Pelabuhan Dan Macam-macam Untuk Masyarakat