KUTIPAN – Dalam upaya memastikan penggunaan senjata api sesuai prosedur, Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M. Zulkarnain melakukan pengecekan langsung terhadap senjata api dinas milik personel Polda Sumsel. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Gedung Utama Presisi Polda Sumsel, Senin (23/12/2024), usai apel pagi.
“Pemeriksaan ini untuk memastikan penggunaan senjata api sesuai prosedur dan mencegah penyalahgunaan,” ungkap Wakapolda Sumsel di sela-sela kegiatan.
Langkah ini turut disaksikan sejumlah pejabat penting Polda Sumsel, seperti Irwasda Kombes Pol Feri Handoko Soenarso, Kabid Propam Kombes Pol Dadan Wahyudi, serta beberapa Pejabat Utama (PJU) lainnya. Dalam pengecekan tersebut, Wakapolda secara detail memeriksa kondisi fisik senjata, kebersihan, amunisi, hingga kelengkapan administrasi senjata api.
Agenda Rutin dengan Standar Ketat
Kabidhumas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto, melalui Kasubbid PID AKBP Suparlan, menyatakan bahwa pemeriksaan ini merupakan bagian dari agenda rutin Polda Sumsel untuk memastikan standar pengawasan dipatuhi oleh seluruh personel.
“Dari data yang ada, Polda Sumsel memiliki 2.003 senjata api dinas jenis genggam, terdiri dari 1.190 pistol dan 813 revolver,” jelas Suparlan.
Selain memeriksa kondisi teknis senjata, pengecekan ini juga mencakup tes psikologi tahunan bagi anggota yang memegang senjata api. Hal ini dilakukan untuk menjaga disiplin dan meningkatkan kinerja anggota Polri dalam melayani masyarakat.
Hasil Pemeriksaan Positif
Dalam pengecekan kali ini, seluruh senjata api dinas dinyatakan dalam kondisi layak pakai, tanpa kendala berarti. Prosesnya berlangsung lancar dengan pengawasan ketat.
“Harapannya, kegiatan ini meningkatkan kesadaran personel terhadap tanggung jawab mereka, menjaga integritas, dan mendukung tugas kepolisian di lapangan,” ujar Suparlan menutup keterangannya.
Langkah ini diharapkan menjadi contoh positif dalam membangun kepercayaan publik terhadap Polri melalui pengawasan yang ketat dan penerapan standar operasional yang baik.
