Sepanjang tahun 2022 Satlantas Polres Lingga keluarkan sebanyak 207 tilang dan lakukan teguran sebanyak 11338 pengguna jalan raya.
“Terjadi kenaikan teguran sebanyak 4535 teguran, untuk tilang mengalami penurunan 98 tilang jika dibandingkan pada tahun 2021. Tapi bukan berarti kegiatan akan dikurangi,” kata Kapolres Lingga, AKBP Fadli Agus di Mako Polres Lingga, Kamis (29/12/2022).
Sementara untuk lakalantas pada tahun 2022, kata Kapolres Lingga sebanyak 13 kejadian turun 7 kejadian dari tahun 2021 sebanyak 20 kejadian dimana kerugian materil sebanyak Rp 5 juta di tahun 2021, untuk tahun 2022 kerugian materil sebanyak Rp 7 juta.
“Ditahun 2022 ini ada beberapa korban jiwa akibat lakalantas, seingat saya ada 2 kejadian selama saya disini, disekitar Jalan Berindat kemudian laka antara mobil dengan motor terjadi di Daik ada 1 kejadian,” ungkap AKBP Fadli Agus.
Baca Juga : Hindari Lakalantas di Kawasan Industri, BP Batam Pasang Road Barriers di Jalan Hang Kesturi
Menurut Kapolres Lingga terdapat satu lokasi yang menjadi lokasi langganan lakalantas yang mengakibatkan korban korban jiwa dan luka berat yakni di daerah Berindat.
“Perlu kami sampaikan disini bahwa wilayah kita terdapat satu lokasi yang menjadi langganan lakalantas korbannya meninggal dan luka berat dilokasi daerah Berindat,” ungkap Kapolres Lingga.
Dari sejumlah lakalantas yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia rata-rata pengendara dalam pengaruh minuman alkohol.
“Rata-rata lakalantas yang menelan korban jiwa itu dalam kondisi mabuk,” katanya.
Report : Rangga
Baca Juga : Ops Zebra Masih Berlangsung Satlantas Polres Lingga Imbau Pelajar Patuhi Aturan
