KUTIPAN – Tabligh Akbar Peringatan Nuzulul Qur’an Tingkat Provinsi Kepri kembali digelar dengan mengangkat tema “Al Qur’an Sebagai Pedoman Hidup”. Pada tahun ini, kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Jami Al Muhajirin, Tiban Indah, Kota Batam, pada Kamis (28/3) malam.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad dalam sambutannya mengajak umat Islam di Kepri untuk menjadikan momentum Nuzulul Qur’an sebagai wujud mengaktualisasikan nilai-nilai Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“Setiap gerak dan langkah kita dalam menjalani kehidupan, mesti harus berpedoman pada ajaran dan nilai-nilai yang terkandung dalam Alquran,” ujar Ansar.
Lebih lanjut, Ansar mengatakan bahwa peringatan Nuzulul Qur’an adalah salah satu peristiwa bersejarah bagi umat Islam. Alquran diturunkan sebagai petunjuk bagi manusia dan pembeda antara yang haq dan bathil.
“Melihat keutamaan Alquran yang begitu luar biasa, tentu kita sebagai umat Islam, sudah seharusnya menjadikan Alquran tidak hanya sekedar dibaca, tapi bagaimana kita bisa mengamalkan setiap isi dan kandungan Alquran,” harapnya.
Gubernur Ansar yakin, jika semua orang bisa mengaplikasikan isi kandungan Alquran dengan baik dan benar, masyarakat Kepri akan menjadi masyarakat yang qur’ani, dan keberkahan akan turun ke seantero negeri Segantang Lada ini.
Baca Juga : Pemprov Kepri Bentuk Peta Jalan Pengendalian Inflasi
Pada kesempatan tersebut, Ansar juga menambahkan bahwa Pemprov Kepri terus memberikan berbagai bantuan perbaikan untuk lebih dari 3.223 masjid dan rumah ibadah yang tersebar di seluruh Kepulauan Riau. Dimana tahun 2024 ini, Pemprov Kepri menaikan alokasi anggaran menjadi Rp114 miliar.
“Semua itu untuk membantu menjadikan berbagai rumah ibadah, khususnya yang ada di pulau-pulau, agar lebih memadai dan layak. Sehingga makin nyaman dipergunakan untuk beribadah,” jelasnya.
Gubernur Ansar juga mengajak hadirin untuk bersholawat bersama dengan membawa sholawat Yasir Lana. Pemprov Kepri telah menetapkan sholawat ini untuk berbagai acara formal yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Kepri.
Ustad Fikri Haykal dalam tausiahnya mengawali dengan memuji kepemimpinan Gubernur Kepri Ansar Ahmad. Menurutnya, Ansar memiliki prototipe yang lengkap, tidak hanya sebagai pemimpin (umaroh) tetapi sekaligus juga sebagai ulama.
“Inilah pemimpin yang kita perlukan dan butuhkan ke depan. Dan Insya Allah, beliau akan bisa membawa kemaslahatan bagi Kepulauan Riau,” ucapnya.
Ustad Fikri Haykal juga menyampaikan tausiyah bahwa momentum Ramadan, di mana Alquran diturunkan, merupakan petunjuk bagi manusia secara umum, petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa, dan petunjuk bagi orang-orang yang beriman.
Wakil Walikota Batam Amsakar Ahmad mengucapkan terima kasih karena Masjid Al Muhajirin Kota Batam dipilih sebagai tempat pelaksanaan Peringatan Nuzulul Qur’an Tingkat Provinsi Kepri.
“Banyak kemanfaatan dari pelaksanaan Nuzulul Qur’an yang dilaksanakan di Batam ini,” jelasnya singkat.
Ketua Yayasan Masjid Jami Al Muhajirin Irwansah berterima kasih atas bantuan dari berbagai pihak, termasuk Pemerintah Provinsi Kepri, untuk pembangunan masjid.
“Semoga seluruh bantuan yang diberikan ke Masjid Jami Al Muhajirin membawa keberkahan untuk kita semua, dan segala hajat dan cita-cita Bapak Ansar Ahmad diijabah Allah SWT amin,” doanya.
Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan bantuan untuk Masjid Jami Al Muhajirin dari Pemerintah Provinsi Kepri sebesar Rp100 juta, bantuan Bank Riau Kepri Syariah Rp7 juta, bantuan dari Baznas Kepri Rp2 juta, serta bantuan bagi fakir dan miskin di lingkungan Masjid Jami Al Muhajirin.
Baca Juga : Besok Pemprov Kepri Apel Bulan K3 Nasional