KUTIPAN – SMA Negeri 1 Kepulauan Posek mendapat hibah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dari Kementerian, yang disalurkan melalui program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Riau Kepulauan (UNRIKA).
Hibah ini tidak hanya menghadirkan sumber energi bersih, tetapi juga membawa serangkaian pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan kapasitas warga sekolah.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kepulauan Posek, Mariono mengungkapkan, melalui program PKM ini, UNRIKA memberikan pelatihan pembuatan kompos yang ditujukan bagi guru dan siswa di SMA Negeri 1 Kepulauan Posek. Pelatihan ini bertujuan untuk mendorong pengelolaan sampah organik di lingkungan sekolah sekaligus mempromosikan praktik-praktik ramah lingkungan di daerah pesisir.
Tidak hanya itu, UNRIKA juga mempersembahkan pelatihan terkait penyusunan modul ajar dan modul P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengembangkan dan menerapkan modul pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum terbaru serta mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila ke dalam proses pendidikan.
“Kami sangat berterima kasih atas kerjasama yang telah kita jalin bersama, sehingga UNRIKA memberikan hibah PLTS dan pelatihan ini. Ini merupakan langkah maju bagi sekolah kami dalam memanfaatkan energi terbarukan dan meningkatkan kualitas pendidikan,” ungkap Mariono, Selasa 17 Agustus 2024.
Sementara itu, Ketua Tim PKM UNRIKA, Assoc. Prof. Dr. Suryo Hartanto, M.Pd.T., mengharapkan bahwa inisiatif ini dapat menjadi teladan bagi sekolah-sekolah lain di wilayah pesisir.
“Dengan adanya hibah PLTS dan berbagai pelatihan ini, SMA Negeri 1 Kepulauan Posek diharapkan dapat menjadi pelopor dalam penggunaan energi bersih serta pengembangan pendidikan berkelanjutan di wilayah pesisir. Inisiatif ini juga diharapkan dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk mengikuti jejak yang sama dalam memanfaatkan teknologi dan pengetahuan untuk masa depan yang lebih baik,” tegasnya.(*/Seka)