KUTIPAN.co – Mayat manusia ditemukan didalam perut buaya, dalam perut buaya yang ditembak mati oleh tim aksi satwa liar dari Korporasi Kehutanan Sarawak (SFC) dan dibantu oleh polisi serta warga setempat saat dibedah ditemukan potongan pakaian dan tulang belulang manusia.
Dilansir media lokal Malaysia, The Star pada Sabtu (7/12/2019), adapun perburuan tersebut dilakukan karena adanya laporan mengenai buaya tersebut telah memangsa seorang pekerja perkebunan yang diketahui Warga Negara Indonesia (WNI), pekerja yang hilang sejak Senin (25/11/2019) itu diduga dimangsa oleh buaya saat sedang memanen sayur di area rawa-rawa setempat.
CEO SFC, Zolkipli Mohamad Aton, menyatakan tulang dan pakaian di dalam perut buaya yang ditembak mati oleh pihaknya pada Jumat (6/12/2019) lalu diyakini sebagai Situju pekerja WNI yang bekerja diperkebunan tersebut.
Selain itu, Zolkipli juga berterima kasih kepada kepolisian dan warga desa setempat yang membantu timnya memburu reptil ganas itu, ia juga mengingatkan warga untuk melapor pada polisi dan SFC jika bertemu binatang berbahaya dan tidak berupaya melawannya sendiri.
“Buaya sangat berbahaya, jadi hal yang paling baik adalah memberitahu kami jika ada penampakan (buaya),” Zolkipli.
Editor : Kri
Source : Detikcom
