KUTIPAN – Atlet para atletik Indonesia, Saptoyogo Purnomo, berhasil meraih medali perak di ajang Paralimpiade Paris 2024. Pada partai final nomor 100 meter putra klasifikasi T37 yang digelar Sabtu (31/8/2024) dini hari WIB, Saptoyogo mencatatkan waktu 11,26 detik, sekaligus memecahkan rekor Asia yang sebelumnya ia ciptakan di Asian Para Games 2022.
Meski awalnya hanya ditargetkan untuk meraih medali perunggu, Saptoyogo berhasil melampaui ekspektasi. Dalam babak kualifikasi yang berlangsung sehari sebelumnya, Saptoyogo menempati posisi ketiga dengan catatan waktu 11,35 detik, di belakang dua atlet Brasil, Ricardo Gomes de Mendonca dan Edson Cavalcante Pinheiro.
Namun, semangat juang dan kemampuan adaptasinya di tengah kondisi cuaca yang menantang membuatnya tampil gemilang di partai final. Ricardo Gomes tetap memimpin dengan waktu 11,07 detik, sementara Edson Cavalcante yang sebelumnya berada di posisi kedua harus puas di peringkat lima dengan waktu 11,47 detik.
“Saya tidak menyangka bisa memecahkan rekor pribadi karena situasi hujan. Hujan bisa membuat performa kurang maksimal karena mempengaruhi otot di kaki atau tangan. Namun, saya tetap optimis untuk meraih medali,” ujar Saptoyogo dengan penuh rasa syukur.
Medali perak yang diraih Saptoyogo terasa semakin istimewa karena istrinya yang sedang hamil empat bulan turut menyaksikan pertandingan melalui live streaming. Usai meraih kemenangan, Saptoyogo langsung menghubungi sang istri untuk berbagi kebahagiaan.
“Terima kasih kepada istri yang selalu mendukung dan memotivasi saya. Semoga ini bukan momen terakhir untuk mendapatkan medali, dan saya akan terus berjuang untuk meraih lebih banyak medali di masa depan,” ungkapnya.
Pelatih para atletik Indonesia, Purwo Adi Sanyoto, memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian tersebut. Ia menegaskan bahwa Saptoyogo tidak hanya memenuhi target yang ditetapkan, tetapi juga berhasil mencetak sejarah baru.
“Di cabang para atletik, kita awalnya menargetkan medali perunggu, tetapi Alhamdulillah, Saptoyogo bisa meraih medali perak dan memecahkan rekor Asia atas namanya sendiri,” kata Purwo Adi.
Saptoyogo Purnomo akan kembali berlaga di nomor 200 meter putra klasifikasi T37. Persaingan di nomor ini diprediksi akan lebih ketat karena hadirnya atlet-atlet spesialis 200 meter. Dukungan penuh dari keluarga dan tim tentunya akan menjadi modal penting bagi Saptoyogo untuk terus mengukir prestasi.