
KUTIPAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-23 Provinsi Kepri di Ruang Rapat Utama DPRD, Rabu (24/9/2025). Sidang dipimpin Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan dan turut dihadiri Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah bersama Wakil Wali Kota Raja Ariza.
Dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur Nyanyang Haris Pratamura menyampaikan pidato yang merangkum capaian pembangunan, tantangan, serta arah kebijakan masa depan.
“Bahwa usia ke-23 tahun ini menandai kedewasaan Kepulauan Riau sebagai provinsi otonom yang berdiri sejak Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2002 disahkan. Sudah banyak capaian penting yang berhasil diraih oleh Pemerintah Provinsi Kepri, dari sisi pertumbuhan ekonomi, turunnya tingkat pengangguran terbuka, hingga tingkat kemiskinan juga berhasil ditekan,” ujar Nyanyang.
Ia menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur sudah menjangkau hampir seluruh pulau di Kepri. Meski demikian, tantangan besar masih membayangi, seperti ketimpangan antarwilayah, keterbatasan fiskal, hingga rendahnya konektivitas antarpulau.
“Maka kita harus mempercepat peningkatan rute pelayaran, tol laut, dan penambahan armada. Pemprov Kepri berkomitmen menghadirkan kebijakan pro-rakyat, mulai dari beasiswa pendidikan, layanan kesehatan termasuk program beasiswa dokter spesialis, pembangunan sekolah dan rumah ibadah, hingga bantuan untuk nelayan, petani, dan UMKM. Pemprov Kepri juga berupaya mempercepat pembangunan Jembatan Batam–Bintan dan sistem SPAM regional melalui sinergi dengan pemerintah pusat,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada para tokoh pendiri Kepri.
“Atas nama Pemerintah Kota Tanjungpinang mewakili seluruh masyarakat Tanjungpinang mengucapkan selamat Hari Jadi ke-23 Provinsi Kepri. Keberhasilan pembangunan dan kemajuan yang kita rasakan saat ini tidak lepas dari jerih payah para pendahulu kita. Mari kita teruskan semangat perjuangan mereka dengan terus bersinergi membangun Kepri pada umumnya, dan Kota Tanjungpinang pada khususnya untuk menjadi lebih baik, dan jalani dengan kerja keras, kebersamaan, dan kerja nyata,” tegas Lis.
Ia juga berharap semangat perjuangan para pendiri provinsi dapat terus menjadi inspirasi pembangunan ke depan.
“Semoga di usia yang ke-23 ini, Provinsi Kepri semakin maju, makmur, dan sejahtera, serta terus menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga kerukunan dan stabilitas. Sesuai dengan motto Berpancang Amanah Bersauh Marwah, kita harus terus memegang teguh amanah dan martabat dalam setiap langkah pembangunan,” pungkasnya.