KUTIPAN – Tiga tahun lebih sudah Muhammad Nizar memimpin Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), kini impian masyarakat Desa Persiapan Senempek, Lingga Utara, untuk dapat menikmati jaringan telekomunikasi berbasis data atau internet sudah di depan mata.
Pencapaian ini merupakan salah satu bukti nyata kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga terhadap kemajuan teknologi di Negeri Bunda Tanah Melayu.
Nizar tak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur di pusat-pusat kota seperti Daik Lingga dan Dabo Singkep, tapi juga sampai ke pelosok desa. Pembangunan tower telekomunikasi ini menjadi salah satunya.
Meskipun bukan pemerintah daerah yang membangun tower tersebut, tapi peran pemerintah daerah khususnya Bupati Lingga Muhammad Nizar dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Lingga melobi pihak operator atau provider telekomunikasi patut diacungi jempol.
Impian masyarakat Senempek khususnya untuk menikmati jaringan telekomunikasi ini memang sudah sejak lama. Dari tahun ke tahun, harapan itu selalu dicurahkan warga, agar mendapatkan perhatian dari pihak terkait, khususnya pemerintah daerah sebagai perpanjangan tangan masyarakat.
“Kami sulit untuk mendapatkan jaringan telekomunikasi terutama berbasis data (internet). Padahal sekarang ini informasi secara online menjadi kebutuhan pokok bagi pelajar dan masyarakat,” ujar salah seorang tokoh pemuda Dusun Senempek, Desa Limbung, Kecamatan Lingga Utara, Rasyid Maulana, beberapa waktu lalu.
Ia menjelaskan, penggunaan ponsel android banyak digunakan masyarakat, apalagi pelajar. Jangankan untuk dapat akses internet, kadang hanya sebatas melakukan panggilan telpon (voice call) saja warga setempat masih kesulitan.
Baca Juga : Pemkab Lingga Anggarkan Rp 2 Miliar Untuk Jalan di Linau
Dengan demikian, kala itu ia berharap Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Bidang Kominfo dapat segera mencarikan solusi. Sehingga, baik pelajar maupun warga dapat dengan mudah mengakses informasi perkembangan dunia dan belajar secara online.
“Kami minta kepastian dari Pemkab Lingga, solusinya apa dan kapan bisa terealisasi,” tuturnya.
Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Diskominfo tak tinggal diam atas keluhan tersebut. Bupati Lingga bersama Kadis Kominfo dan beberapa Kepala Bidang (Kabid) nya serta Ketua DPRD Lingga langsung mengunjungi pihak Telkomsel Batam pada tahun 2022 lalu.
Kini akhirnya tower telekomunikasi tersebut akan segera berdiri. Warga Kampung Senempek, Centeng, Keton, dan Desa Pekaka, segera merasakan perubahan signifikan dalam akses internet dan telekomunikasi berkat pembangunan tower baru oleh provider Telkomsel.
Pembangunan yang tengah berlangsung di simpang lima Centeng, Desa Limbung, Kecamatan Lingga Utara ini diharapkan segera rampung menjelang pertengah tahun 2024.
Bupati Lingga, Muhammad Nizar, yang meninjau langsung progres pembangunan fisik tower, menyatakan optimisme dan berharap tidak ada kendala yang menghambat pembangunan.
“Ini langkah besar untuk masyarakat di Kampung Senempek, Centeng, Keton, dan Pekaka dalam menikmati jaringan internet yang lebih lancar,” ujar Nizar saat mengunjungi pengerjaan pembangunan tower tersebut, Senin, 5 Februari 2024 lalu.
Baca Juga : GALERI FOTO: Ragam Kegiatan Ketua DPRD Karimun Awal Tahun 2024
Era digital menuntut akses internet yang cepat dan stabil. Menyadari hal ini, Pemkab Lingga melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) berkomitmen untuk terus mendorong provider memperluas jaringan telekomunikasi di Negeri Bunda Tanah Melayu.
Kepala Diskominfo Lingga melalui Kepala Bidang e-government dan TIK Ady Setiawan, menjelaskan bahwa pembangunan tower setinggi 72 meter ini diharapkan dapat memecahkan masalah akses internet di wilayah sekitar simpang lima.
“Kami berharap tower ini bisa meningkatkan akses dan mobilitas masyarakat di daerah-daerah tersebut,” sebut Ady.
Pada tahun 2022, Bupati Lingga bersama Ketua DPRD Lingga telah berinisiatif mengusulkan pembangunan tower ini kepada Telkomsel Batam. Meskipun telah tersedia fasilitas repeater di beberapa desa, coverage areanya masih dianggap kurang memadai.
Dengan adanya tower baru ini, diharapkan seluruh masalah akses telekomunikasi dapat teratasi.
“Dengan dibangunnya tower ini, kami berharap dapat menjadi solusi atas kebutuhan akses telekomunikasi dan internet yang lebih luas dan stabil bagi warga desa di simpang lima,” tutur Ady.
Pembangunan tower telekomunikasi ini menjadi harapan baru bagi warga Lingga untuk mengakses informasi dan berkomunikasi dengan lebih baik. Pemkab Lingga berharap bahwa dengan terwujudnya infrastruktur ini, tidak ada lagi wilayah di Lingga yang terbatas akses telekomunikasinya, sehingga mendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Untuk wilayah lainnya yang masih belum terkoneksi, Pemkab Lingga akan terus melakukan upaya konkret agar 100 persen wilayah Lingga tercover jaringan internet.(Ruzi)
Baca Juga : Pemkab Lingga Serius Bangun Tugu Timah, Lokasi Akan Dirembuk