KUTIPAN – Dalam upaya meningkatkan budaya literasi di kalangan pelajar dan masyarakat, Pemerintah Kota Tanjungpinang, melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, memberikan penghargaan bagi pengunjung perpustakaan terbaik 2024.
Acara penghargaan ini berlangsung di Aula Pertemuan Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Wali Kota Tanjungpinang, pada Kamis (24/10). Ajang ini memberikan apresiasi kepada individu dan sekolah berprestasi dalam meningkatkan kunjungan dan minat baca.
Mendorong Minat Baca Lewat Apresiasi
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Tanjungpinang, Meitya Yulianty, menjelaskan tujuan kegiatan ini. “Penghargaan ini kami berikan untuk mengapresiasi anak-anak sekolah dan masyarakat yang aktif berkunjung ke perpustakaan,” ujar Meitya.
Ia menambahkan bahwa program ini tidak hanya sebagai bentuk apresiasi, tetapi juga langkah strategis untuk mengajak lebih banyak orang menikmati fasilitas perpustakaan. “Kami terus berupaya agar masyarakat semakin gemar membaca, salah satunya dengan menyediakan Mobil Perpustakaan Keliling dan layanan E-Book,” jelasnya.
Pemerintah Dukung Pengembangan Literasi
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Muhammad Yatim, turut menyampaikan harapannya agar penghargaan ini mendorong masyarakat lebih aktif memanfaatkan perpustakaan. “Ini adalah wujud nyata perhatian pemerintah dalam meningkatkan minat baca dan wawasan masyarakat,” ucap Yatim dalam sambutannya.
Yatim menekankan bahwa perpustakaan memiliki peran strategis sebagai pusat informasi dan pembelajaran. “Perpustakaan berkontribusi dalam menumbuhkan kreativitas, inovasi, dan keterampilan masyarakat, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan mereka,” tambahnya.
Penghargaan untuk Individu dan Sekolah Berprestasi
Pada ajang penghargaan 2024 ini, Abdul Haris berhasil meraih posisi pertama sebagai pengunjung terbaik kategori individu, diikuti oleh M. Ali Bazar Marilau di posisi kedua dan Lita Rosyada di posisi ketiga.
Sementara itu, untuk kategori sekolah, juara pertama diraih oleh TK RA Al-Falah. SMPN 11 Tanjungpinang dan TK As Shalihah masing-masing meraih juara kedua dan ketiga. Para pemenang menerima piagam, trofi, serta uang pembinaan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam mengembangkan budaya literasi.
Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan minat baca masyarakat Tanjungpinang semakin meningkat, didukung berbagai inovasi layanan perpustakaan yang tersedia.