KUTIPAN – Keutuhan suatu bangsa sangat ditentukan oleh peran ibu dan anak. Apabila perempuan di suatu negara kuat dan sehat, maka negara tersebut akan kokoh. Sebaliknya, jika perempuan lemah, negara bisa terancam.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dalam sambutannya pada “Festival Ekspresi Anak: Anak Cerdas Berinternet Sehat” yang merupakan bagian dari rangkaian Hari Anak Nasional ke-40 Tahun 2024, di Dunia Fantasi Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, pada Kamis (18/7/2024).
“Marilah kita betul-betul berupaya menjaga, menghormati, dan melindungi ibu-ibu kita di dunia ini. Kemudian juga harus menjaga, merawat, dan melindungi anak-anak kita. Anak-anak kita yang akan menentukan kelangsungan bangsa Indonesia ke depan,” ujar Menko Muhadjir.
Dalam upaya melindungi ibu dan anak, pemerintah telah melakukan berbagai macam intervensi sejak dini. Perempuan sejak remaja dipantau dan diberikan intervensi berupa tablet tambah darah agar terhindar dari anemia kronis. Anemia pada ibu hamil dapat mengancam kondisi janin dan berdampak buruk pada masa depan bangsa.
Untuk ibu hamil, pemerintah menyiapkan program makanan tambahan dari Dana Desa dan Kementerian Sosial serta pemeriksaan kesehatan janin di puskesmas dengan USG. Setelah melahirkan, kesehatan balita dipantau dan diintervensi jika mengalami stunting atau kurang gizi.
Menko Muhadjir menambahkan bahwa upaya pemerintah dalam mencegah stunting pada anak-anak dilakukan melalui gerakan Pengukuran dan Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di seluruh Indonesia sepanjang Juni 2024. Berdasarkan data, pengukuran tersebut telah mencapai 96 persen balita di Indonesia atau sekitar 16 juta balita. Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo sangat serius dalam memenuhi kebutuhan gizi ibu dan anak.
Pemerintah sudah memiliki program makanan tambahan untuk ibu dan balita. Selanjutnya, program pemberian makanan bergizi untuk anak-anak sekolah akan dilakukan pada periode pemerintahan selanjutnya.
“Masa depan bangsa Indonesia akan sangat ditentukan oleh anak-anak. Karena itu marilah kita bersama-sama untuk terus mendorong pemerintah, masyarakat, dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) untuk memberikan perhatian khusus kepada anak-anak kita dan ibu-ibu kita,” kata Menko Muhadjir.