KUTIPAN – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, menghadiri pelantikan pengurus Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masa bakti 2024-2029. Acara ini berlangsung di Harmoni One Hotel pada Kamis (16/5/2024).
Wakil Gubernur Kepri sekaligus Ketua Umum Pikori BP Batam, Marlin Agustina, secara resmi memimpin salah satu Badan Otonom dari organisasi massa Islam terbesar di Indonesia tersebut. Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa.
Muslimat Nahdlatul Ulama adalah organisasi kemasyarakatan yang didirikan pada 26 Rabiul Akhir 1365 Hijriah, bertepatan dengan 29 Maret 1946, di Purwokerto. Organisasi ini memiliki misi untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, berkualitas, dan menjiwai ajaran Islam.
Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Rudi menyampaikan ucapan selamat dan rasa bahagianya atas dilantiknya PW Muslimat NU Provinsi Kepri masa bakti 2024-2029. Menurut Rudi, peran dan kontribusi Muslimat NU sangat penting bagi pembangunan Kota Batam yang saat ini sedang berlangsung. Muslimat NU memiliki peran besar dalam memberikan pembekalan ilmu agama kepada masyarakat.
“Batam dibangun makin modern, tapi masyarakat kita, khususnya perempuan harus tetap dibekali ilmu agama, sehingga keimanannya bisa tetap terjaga,” ujar Muhammad Rudi.
Pesan tersebut disampaikan demi terwujudnya Kota Batam sebagai Bandar Dunia Madani yang Modern dan Sejahtera. Pembangunan di Batam dilakukan mulai dari pembangunan Masjid Tanjak, Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, hingga Masjid Agung Batam atau disebut Masjid Raya Batam.
“Semua ini tak lepas dari peran Muslimat NU untuk bersama-sama mewujudkan Batam sebagai kota yang madani,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PW Muslimat NU Provinsi Kepri, Marlin Agustina, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas amanah yang diberikan kepadanya dan jajaran Muslimat NU Kepri. Marlin berharap para kader NU dari berbagai kalangan dapat menjadi talenta-talenta hebat di Muslimat NU, mampu menggerakkan perubahan pada kesejahteraan perempuan, mencetak generasi yang kokoh, dan berperan dalam pembangunan.
“Dengan semakin banyaknya warga Nadhliyin yang cendekiawan, kaum profesional, wirausaha, dan para teknolog, akan membuat Muslimat NU semakin memberikan warna dalam dunia baru yang makin berubah,” ujar Marlin.
Marlin berpesan kepada seluruh kader PW Muslimat NU Kepri untuk terus menjaga amanah yang telah diberikan dan menjadi contoh bagi perempuan di Kepri.
“Inilah saatnya kita bersatu-padu memberikan karya dan prestasi terbaik bagi Provinsi Kepulauan Riau, sesuai dengan kapasitas, kapabilitas, dan kompetensi kita masing-masing. Mari kita bersama-sama memajukan Provinsi Kepulauan Riau yang kita banggakan ini,” tutupnya.