Kapolres Lingga AKBP Fadli Agus meminta seluruh elemen masyarakat untuk langsung menghubungi ke nomor ponsel pribadinya dengan nomor 082188510888 jika ada temuan atau informasi terkait peredaran narkoba diwilayah hukumnya.
Hal itu diutarakan oleh AKBP Fadli Agus saat menghadiri kegiatan pemusnahan narkoba jenis sabu seberat 407 gram yang ditemukan oleh Lanal Dabo Singkep di Pelabuhan bongkar muat barang di Dabo Singkep, Rabu (10/11/2022).
Adanya temuan dan pengungkapan kasus terkait narkoba membuat Kapolres Lingga geram terhadap pelaku-pelaku yang mengedarkan narkoba diwilayah hukumnya, untuk itu AKBP Fadli Agus meminta seluruh elemen masyarakat bersama-sama dengan pihaknya turut serta memberantas peredaran narkoba.
“Kami mohon bantuan juga informasi dari masyarakat, bilamana ada informasi terkait narkoba langsung Japri ke saya dengan nomor pribadi yang langsung saya pegang, silahkan hubungi dan segera kami tindaklanjuti,” kata AKBP Fadli Agus.
Baca Juga : Lanal Dabo Temui Sabu 407 Gram Tak Bertuan di Pelabuhan Dabo
Dengan adanya temuan narkoba jenis sabu yang hingga saat ini diketahui pemiliknya seberat 407 gram oleh Lanal Dabo Singkep di pelabuhan Dabo Singkep dan sejumlah pengungkapan narkoba oleh Polres Lingga, AKBP Fadli Agus menegaskan pihaknya akan meningkatkan pengawasan yang dilakukan oleh Polres Lingga ataupun bersama instansi terkait.
“Untuk kegiatan razia sudah kita laksanakan rutin baik itu kami dari Polres Lingga dan juga razia bersama dengan Lanal. Kedepan tentu akan kita tingkatkan serta kegiatan penyelidikan masih terus kami tingkatkan untuk mengembangkan kasus-kasus yang sudah ada,” kata AKBP Fadli Agus.
Dari hasil temuan dan pengungkapan narkoba diwilayah Kabupaten Lingga, AKBP Fadli Agus menduga wilayah hukumnya sudah menjadi tempat tujuan peredaran narkoba, namun tidak menutup kemungkinan juga sebagai wilayah transit.
“Dari hasil pengungkapan kami belakangan ini ada 2 pengungkapan, bisa dikatakan disini sudah mulai sebagai tujuan untuk peredaran, tapi tidak menutup kemungkinan bisa saja menjadi wilayah transit,” kata AKBP Fadli.(Fikri)