KUTIPAN – Pasca banjir bandang yang melanda beberapa kecamatan di Probolinggo, Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana bersama Bupati Probolinggo terpilih, Mohammad Haris (Gus Haris), turun langsung ke lapangan untuk meninjau wilayah terdampak dan memastikan bantuan tersalurkan dengan baik.
Beberapa lokasi yang menjadi fokus pemantauan di antaranya Desa Seboro (Kecamatan Krejengan), Desa Kaliacar (Kecamatan Gading), dan Desa Brabe (Kecamatan Maron).
Di Desa Seboro, Kapolres bersama rombongan harus menggunakan perahu karet untuk mencapai Dusun Gilih, yang warganya terisolasi akibat putusnya jembatan penghubung.
Sebagai bentuk kepedulian, Kapolres bersama jajarannya mendistribusikan puluhan paket sembako kepada warga terdampak. Ia menekankan bahwa penanganan bencana memerlukan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk TNI-Polri dan pemerintah daerah.
“Kita semua harus bahu-membahu membantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana,” ujar Kapolres Probolinggo, Senin (10/2/2025).
Di sisi lain, Bupati Probolinggo Gus Haris menyampaikan bahwa selain menyalurkan bantuan, pihaknya juga melakukan kajian mendalam terkait kerusakan infrastruktur akibat banjir. Sejumlah ruas jalan dan jembatan mengalami kerusakan parah, sehingga perlu segera diperbaiki agar aktivitas warga bisa kembali normal.
“Untuk jembatan yang putus di Desa Seboro, kami telah menyiapkan jalur alternatif sebagai solusi sementara, sembari menunggu pembangunan jembatan permanen,” jelasnya.
Pembangunan jalur darurat ini akan dilakukan dengan memperhitungkan aspek keamanan dan kenyamanan bagi warga yang melintas.
Selain itu, pemerintah daerah juga telah mengambil langkah-langkah darurat, seperti:
✅ Mendirikan posko kesehatan bagi warga terdampak
✅ Menyalurkan bantuan logistik ke wilayah yang sulit diakses
✅ Menyiapkan skema agar anak-anak tetap bisa bersekolah meski terdampak banjir
Tak hanya fokus pada penanganan saat ini, Bupati Probolinggo juga menekankan pentingnya mitigasi bencana agar kejadian serupa bisa diantisipasi lebih baik di masa mendatang.
“Selain penanganan darurat, kami juga akan memperkuat mitigasi bencana agar kejadian serupa bisa diantisipasi dengan lebih baik ke depannya,” tambahnya.
Kehadiran Kapolres, Bupati, serta jajaran pemerintah daerah di lokasi banjir mendapatkan sambutan hangat dari warga terdampak. Mereka berharap langkah cepat yang diambil dapat memberikan solusi jangka panjang, baik dalam pencegahan maupun penanganan bencana.
Dengan sinergi antara berbagai pihak, diharapkan masyarakat Probolinggo dapat segera bangkit dari dampak banjir bandang dan kembali menjalankan aktivitas dengan normal.
