KUTIPAN – Menjelang Lebaran, pemerintah terus berupaya menjaga kestabilan harga bahan pokok dan memastikan stok pangan tetap aman. Salah satu langkah nyatanya adalah mendukung Bazar Pangan Murah yang digelar oleh Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) di kampus UI, Depok, Sabtu (22/3/2025).
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman hadir langsung dalam acara tersebut. Ia menyebut kegiatan ini sebagai contoh sinergi yang patut diapresiasi karena memberi manfaat nyata bagi masyarakat, terutama mereka yang tinggal di sekitar kampus.
“Acara ini merupakan kolaborasi luar biasa yang membantu masyarakat memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau. Dengan adanya kerja sama seperti ini, kita dapat memastikan harga pangan tetap stabil hingga Lebaran,” ujar Mentan Amran.
Bazar ini juga merupakan bagian dari operasi pasar pangan murah yang dijalankan Kementan di berbagai daerah. Program ini menyasar lima komoditas utama—termasuk beras dan bawang putih—dan didistribusikan melalui kerja sama dengan Pos Indonesia agar menjangkau masyarakat secara luas.
Soal stok? Mentan memastikan kondisi nasional sangat aman. Cadangan beras saat ini mencapai 2,2 juta ton, jumlah tertinggi dalam hampir delapan tahun terakhir. Ia juga menegaskan, harga sejumlah bahan pangan yang sempat melonjak, seperti cabai, kini telah kembali stabil.
Tak hanya dukungan moral, Mentan Amran juga memberikan bantuan langsung senilai Rp100 juta untuk pekerja outsourcing di Universitas Indonesia.
“Saya berharap kegiatan serupa bisa dilakukan juga di kampus-kampus lain. Ini bentuk nyata kepedulian sosial sekaligus kontribusi menjaga ketahanan pangan nasional,” tambahnya.
Ketua Umum Iluni UI, Didit Ratam, mengungkapkan bahwa bazar ini memiliki dua program utama. Pertama, pembagian 3.000 paket sembako gratis untuk karyawan UI golongan 1-2, tenaga outsourcing, dan masyarakat sekitar kampus. Kedua, penyediaan 1.000 paket sembako murah berisi daging sapi, minyak goreng, tepung terigu, dan beras, yang dijual seharga Rp100.000 dari nilai asli Rp180.000.
“Paket sembako murah ini sangat membantu masyarakat menjelang Lebaran. Kami ingin kegiatan ini bisa memberikan dampak nyata,” ujar Didit.
Kolaborasi antara Kementan dan Iluni UI ini mempertegas pentingnya kerja sama antara pemerintah, akademisi, dan komunitas dalam menjaga ketahanan pangan, menstabilkan harga, dan memastikan semua lapisan masyarakat bisa menyambut hari raya dengan tenang.
