Dataran Engku Batam Center menjadi saksi kehadiran ribuan pesepeda lipat dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara pada acara Jambore Sepeda Lipat Nasional (Jamselinas) ke-12 di Kota Batam, Kepulauan Riau Sabtu (11/11/2023).
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, melepas langsung kegiatan ini dan menyatakan bahwa Batam tidak hanya dikembangkan sebagai kota industri tetapi juga sebagai kota pariwisata. Ia berharap pembangunan infrastruktur yang terus dilakukan akan mendukung kegiatan pariwisata, dan Kota Batam bisa menjadi tuan rumah berbagai kegiatan nasional dan internasional.
“Maka hari ini digelar kegiatan pariwisata, Jamselinas ke-12 di Kota Batam,” katanya.
Untuk itu, seluruh pembangunan infrastruktur untuk mendukung kegiatan pariwisata di Kota Batam terus dijalankan. Dengan harapan, kegiatan-kegiatan pariwisata bertaraf nasional hingga internasional bisa digelar di Kota Bagam.
“Mudah-mudahan dua hingga tiga tahun kedepan seluruh pembangunan selesai. Sehingga kita bisa menarik (kegiatan pariwisata) dari mana saja,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Jamselinas ke-12 Kota Batam, Indra Haryanto, menyatakan bahwa ada 2.500 peserta dari seluruh Indonesia dan mancanegara yang ikut serta. Antusiasme peserta terlihat dari keikutsertaan peserta dari berbagai daerah, bahkan dari Papua. Jamselinas ke-12 Kota Batam juga memecahkan beberapa rekor, termasuk peserta yang menggunakan sepeda Brompton terbanyak dan jumlah peserta asing terbanyak.
“Ini antusiasnya pesertanya sangat luar biasa. Karena yang kita tau, mereka harus menggunakan pesawat, dengan biaya yang tidak murah,” katanya.
Salah satu peserta asing, Edaa Syuib dari Johor Bahru, Malaysia, menyatakan kebahagiannya bisa hadir dalam Jamselinas di Kota Batam. Meskipun jalur perbukitan menjadi tantangan, Edaa menikmati pengalaman bersepeda di Kota Batam. Ia berencana menjelajahi berbagai tempat terbaik di Kota Batam selama tiga hari dua malam bersama 60 peserta lainnya dari Malaysia.
“Memang indah, tidak menyesal kami. Karena Batam memang mantap untuk pengalaman kita dari Malaysia memang the best,” katanya.
Edaa menambahkan, ia hadir ke Kota Batam bersama 60 orang lainnya dari Malaysia. Tidak hanya untuk mengkuti event Jamselinas, Edaa juga akan mengunjungi beberapa tempat terbaik di Kota Batam.
“Saya di Batam tiga hari dua malam, nantinya akan menikmati pemandangan panorama Batam. Kami sudah biasa ke Batam untuk jalan-jalan. Tapi kali ini kami datang ke Batam sekaligus untuk bergabung dengan pesepeda Batam,” pungkasnya.(Yun)