Penjabat (Pj.) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, S.Sos, menegaskan pentingnya inovasi dalam pengolahan pangan dengan memanfaatkan sorgum sebagai alternatif bahan pangan.
Dalam sebuah acara Coffee Morning di kantor Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DP3), Hasan menjelaskan bahwa sorgum memiliki kandungan zat besi, kalsium, dan protein yang tinggi.
“Menggunakan sorgum sebagai alternatif bahan pangan bukan hanya memperkaya variasi menu makanan, tetapi juga dapat memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan,” ungkap Hasan dalam acara tersebut.
Hasan menyoroti manfaat sorgum sebagai sumber gizi untuk anak-anak yang mengalami stunting, karena kandungan nutrisi yang dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi mereka. Selain itu, sorgum juga menjadi pilihan yang baik bagi penderita diabetes karena rendah gula, rendah karbohidrat, dan bebas gluten, menjadikannya aman untuk dikonsumsi oleh individu dengan autisme.
“Sorgum dapat menjadi solusi inovatif untuk meningkatkan variasi pangan dan sekaligus memberikan manfaat kesehatan. Semoga petani sorgum dapat meningkatkan dan memperluas lahan untuk produksi yang lebih besar,” tambah Hasan.
Dalam kesempatan itu, Hasan memberikan apresiasi kepada kader anggota PKK Kota Tanjungpinang yang telah menciptakan inovasi dalam pengolahan sorgum untuk berbagai varian makanan dan cemilan.
“Terima kasih kepada kader PKK Kota Tanjungpinang yang berhasil mengelaborasi sorgum menjadi beragam sajian, seperti yang terdapat di menu Beragam, Bergizi, Sehat, dan Aman (B2SA),” kata Hasan.
Ini membuktikan, lanjut Hasan bahwa sorgum dapat diolah dengan beragam cara untuk dinikmati sambil tetap menjaga kandungan gizinya yang baik. Oleh karena itu, penyebaran informasi tentang sorgum dan hasil olahannya ke masyarakat menjadi sangat penting.