Komandan Pusat Latihan Pertempuran Marinir (Danpuslatpurmar) 9 Dabo Singkep boyong pasukannya dan sejumlah pemuda dan pemudi pendaki asal Kabupaten Lingga kibarkan bendera Merah Putih di atas ketinggian 1001 meter diatas permukaan laut (MDPL) di Bukit Permata yang terletak di Desa Panggak Darat, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau pada Kamis (17/08/2023).
Pengibaran bendera Merah Putih di atas Bukit Permata itu dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tahun 2023, pendakian dimulai sejak tanggal 16 Agustus dan akan turun kembali dari Bukit Permata pada 18 Agustus 2023.
“Kami dari Puslatpurmar 9 Dabo Singkep melaksanakan upacara pengibaran bendera Merah Putih di Puncak Bukit Permata dengan ketinggian kurang lebih 1001 meter diatas permukaan laut (MDPL). Alhamdulillah kegiatan berjalan dengan aman, lancar dan dapat terlaksana sesuai dengan rencana,” kata Komandan Puslatpurmar 9 Dabo Singkep, Mayor Marinir Qomaru Zaman M.tr Opsla kepada kutipandotco.
Baca Juga : Tembakan Perpisahan Letkol Adid, Secuil Perjalanan Selama Jabat Danpuslatpurmar 9 Dabo
Diungkapkan Mayor Qomaru, adapun peserta yang ikut mendaki dan mengikuti jalannya upacara pengibaran bendera Merah Putih diatas Bukit Permata berjumlah 60 orang yang terdiri dari personel Puslatpurmar 9 Dabo Singkep, Lanal Dabo Singkep, Pokdarwis Desa Panggak Darat, Komunitas Pecinta Alam Singkep, Sispala SMA Negeri 1 Singkep, Tenaga Kesehatan dari Puskesmas dan BMKG.
“Untuk jumlah peserta kurang lebih 60 orang yang terdiri dari anggota kami dan tim medis dari Lanal Dabo Singkep kemudian ada beberapa komunitas pecinta alam dan masyarakat dengan sukarela ikut bergabung di pengibaran bendera di atas Bukit Permata,” ungkap Mayor Mar Qomaru.
Adapun makna dari pengibaran bendera Merah Putih di Bukit Permata, kata Mayor Qomaru bermaksud untuk meningkatkan dan membangkitkan jiwa patriotisme dan nasiolisme di masyarakat terutama untuk generasi muda.
“Dengan kita mengibarkan bendera Merah Putih di puncak tertinggi ini saya harapkan kita semua bisa membawa nama harum bangsa ini terutama untuk generasi muda agar kedepannya bisa mempertahankan kemerdekaan dengan mengisi hal-hal positif dan memberikan prestasi untuk bangsa ini,” kata Mayor Qomaru.
Mayor Qomaru mengaku untuk mencapai ke titik puncak pihaknya harus melewati sejumlah rintangan dan sempat mengalami kendala sebab jalur yang biasanya dilintasi oleh para pendaki terjadi longsor, sehingga para pendaki untuk mencapai di puncak harus melewati jalur lain dan rutenya cukup menantang.
“Untuk jalur yang kita lalui lumayan menantang, ada beberapa jalur tanah longsor jadi kita harus mengambil rute lain. Alhamdulillah semua dapat sampai dengan selamat, kita mendaki start pukul 07.00 WIB sampai puncak lebih kurang pukul 17.00 WIB,” ungkap Mayor Qomaru.(Fik)
Baca Juga : Puslatpurmar 9 Dabo Singkep Bersama PT IKJ Perbaiki Jembatan Rusak