KUTIPAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lingga, Anggota DPRD Lingga, H. Ambok Syamsirwan menggelar reses masa sidang pertama di Kelurahan Sungai Lumpur, kegiatan yang bertujuan menjaring aspirasi masyarakat ini berlangsung di halaman Kantor Lurah Sungai Lumpur, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. Selasa, (18/02/2025), sore.
Reses yang dihadiri, Lurah Sungai Lumpur beserta para Kasi dan Staff, RT/RW, LPM, LAM, Karang Taruna, TP-PKK, Kader Posyandu dan Tokoh Masyarakat tampak antusias mengikuti kegiatan reses tersebut, menyampaikan berbagai aspirasi dan permasalahan yang ada, dan fokus pada usulan pembangunan gedung serba guna.
Anggota DPRD Lingga, H. Ambok Syamsirwan mengatakan, masyarakat fokus pada reses hari ini mengusulkan masalah gedung pertemuan, yang memang sudah menjadi usulan masyarakat sudah sejak lama.
“Insya Allah, kalau Bupati masih memberikan dana aspirasi saya pastikan dari dana tersebut, sebesar 150 juta untuk pembangunan gedung pertemuan di tahun depan,” kata H. Ambok saat diwawancarai usai reses di Kelurahan Sungai Lumpur.
Dari beberapa tempat, jelas H. Ambok, saat melakukan reses terkait lampu jalan yang menjadi persoalan serta sorotan dan banyak di pertanyakan oleh masyarakat, karena dimana-mana jalan saat ini banyak yang gelap.
Untuk masalah lampu jalan ini, lanjut H. Ambok, dalam mencari solusi terkait lampu jalan ini sudah bertemu dengan Camat Singkep, untuk melakukan pertemuan dengan Kabid Perhubungan dan membicarakan bagaimana mengatasinya.
“Berapa titik yang perlu dipasang dan berapa anggaran yang dibutuhkan, nanti kita ukur semua nya per tiang per lampu, Insha Allah dari aspirasi kita bisa di gunakan untuk itu,” terangnya.
Memang kelurahan ini, ungkap H. Ambok, termasuk sudah mulai bagus karena jalan dulu yang tak bagus jadi bagus sekarang, dan juga dengan lingkungannya yang mungkin bukan hanya kerja Pak Lurah tapi masyarakat juga mendukung.
“Artinya ada masyarakat yang dibawa RT/RW sangat mendukung, bukti dan mendukung tersebut inilah dengan kehadiran mereka meski pada jam istirahat bapak dan ibu tetap datang,” paparnya.
Sementara itu, Lurah Sungai Lumpur, Raja Roni Wahyudin menyampaikan, memang untuk gedung pertemuan menjadi salah satu yang harus di perjuangkan, karena dengan menggunakan ruangan di kantor saat ini kapasitasnya sudah tidak mencukupi dan masyarakat merasa tidak nyaman di saat melakukan pertemuan.
“Alhamdulillah, terkait dana aspirasi beliau nanti akan menyisihkan untuk pembangunan gedung serbaguna, mudah-mudahan nanti ada dari budgeting dengan dinas PU sehingga dari 150 juta bisa bertambah anggaran, jadi pembangunan gedung nya akan lebih maksimal,” kata Raja Roni.
Untuk pembangunan gedung serbaguna ini, tambah Raja Roni, pada musrenbang sudah diusulkan, baik itu, musrenbang kelurahan sampai ke kecamatan, nanti akan dibawa ke musrenbang tingkat Kabupaten Lingga.
“Mudah-mudahan terkait dengan 5 usulan bisa terakomodir di musrenbang kabupaten, memang kita memfokuskan kepada gedung pertemuan yang menjadi prioritas naik itu kelurahan, atau masyarakat kita yang menginginkan pembangunan gedung serba guna tersebut,” tutup Raja Roni.
