Guru dan pelajar SMA Yos Sudarso Kota Batam berkunjung ke Pulau Penyengat, kunjungan guru dan pelajar tersebut dalam rangka wisata edukasi untuk melihat langsung koleksi benda bersejarah yang ada di Museum Sultan Sulaiman badrul Alamsyah.
Salah satu Guru SMA Yos Sudarso Kota Batam, Natalia Dwiki mengatakan dipilihnya pulau Penyengat sebagai tempat pembelajaran sejarah bagi para siswa, karena banyak situs-situs cagar budaya yang memiliki sejarah, sehingga perlu dilakukan peninjauan langsung ke lokasi.
Dengan penguatan sejarah inilah dapat menambah wawasan materi pembelajaran yang lebih baik pada siswa.
“Kegiatan ini nantinya akan dijadikan program rutin sekolah dalam pengenalan sejarah dan kearifan lokal yang dimiliki provinsi Kepri,” ungkapnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang, Muhammad Nazri melalui Kepala Bidang Destinasi dan Pemasaran Pariwisata, Salman menyebut setidaknya ada 46 situs cagar budaya yang ada di pulau Penyengat seperti diantaranya Masjid Sultan Riau, Balai Adat Indera Perkasa, komplek istana kantor, benteng bukit kursi, komplek Makam Engku Putri Raja Hamidah dan Pahlawan Nasional Raja Ali Haji.
Baca Juga : Rahma dan Tokoh Pulau Penyengat Akan Usulkan Engku Putri Hamidah Sebagai Pahlawan Nasional
“Pulau Penyengat ini bisa menjadi laboratorium pusat budaya dan sejarah. Pengunjung tak hanya sekadar berwisata, melainkan dapat belajar mengenai jejak perjalanan perjuangan masa lalu dan budaya Melayu,” ucap Salman.
Ketika berkunjung ke Penyengat, para siswa mengunjungi Masjid Raya Sultan Riau, komplek makam Engku Putri Raja Hamidah, Raja Ali Haji, Raja Ja’far, Balai Adat, dan beberap situs cagar budaya di pulau Penyengat.
Rian (16), siswa SMA Yos Sudarso Kota Batam mengaku sangat kagum setelah melihat dan menjelajahi langsung jejak sejarah dan budaya yang ada di pulau Penyengat.
“Tentu, sangat berkesan setelah melihat dan mengunjungi langsung ke lokasi bersejarah. Ini menjadi pengalaman dan menambah wawasan bagi kami bahwa Indonesia itu kaya akan sejarah,” ucapnya.
Baca Juga : Sandiaga Uno Sebut Pulau Penyengat Destinasi Wisata 3S