KUTIPAN – Pada Sabtu pagi, 7 September 2024, Kabupaten Gianyar, Bali, diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 4.9. Berdasarkan informasi yang dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada pukul 08:51 WIB dengan pusat di darat, tepatnya pada kedalaman 10 kilometer di koordinat 8.52 LS dan 115.35 BT.
Gempa ini memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat, terutama di Desa Sidan, Kecamatan Gianyar, yang merupakan salah satu wilayah yang terdampak. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, melaporkan bahwa dua Kepala Keluarga (KK) terkena dampak dari bencana ini.
“Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa, dan kerusakan yang dilaporkan tergolong ringan, dengan dua unit rumah mengalami rusak ringan,” ungkap Abdul dalam keterangan resmi yang diterima pada Minggu, 8 September 2024.
Selain kerusakan rumah, gempa tersebut juga merusak satu fasilitas pendidikan dan satu fasilitas kesehatan. Tim BPBD Gianyar segera bergerak ke lokasi yang terkena dampak untuk memastikan kondisi masyarakat dan mendata kerusakan yang terjadi.
Saat ini, situasi di Gianyar sudah terkendali, dan masyarakat diimbau untuk tetap tenang. BNPB dan BPBD terus memantau situasi terkini serta memastikan kebutuhan masyarakat yang terdampak dapat terpenuhi.
BNPB juga mengingatkan masyarakat untuk mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan gempa susulan. Mereka diminta untuk memastikan jalur evakuasi dan titik kumpul aman di wilayah masing-masing agar dapat merespons dengan cepat jika situasi darurat terjadi kembali.
