KUTIPAN – Di tengah gemerlap kepemimpinan dan kesibukan sebagai Bupati Lingga, Muhammad Nizar tetap menunjukkan sisi lain yang tak kalah menarik: kesederhanaan. Terungkap melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2023, isi garasi Bupati Nizar jauh dari kesan mewah dan glamor.
Hanya Dua Motor dan Satu Mobil:
Berbeda dengan bayangan banyak orang tentang pejabat publik yang bergelimang harta, Muhammad Nizar hanya memiliki dua motor dan satu mobil di garasinya. Total nilai kendaraan-kendaraan ini pun tergolong sederhana, hanya Rp115.000.000.
- Yamaha Sepeda Motor Tahun 2014: Diperoleh dari hasil sendiri, motor ini bernilai Rp5.000.000 dan mencerminkan pilihan transportasi sehari-hari yang praktis dan hemat.
- Yamaha BEI/Solo Tahun 2016: Juga hasil sendiri, motor ini bernilai Rp10.000.000 dan melengkapi koleksi kendaraan pribadi yang efisien.
- Toyota Rush 1.5 S AT Tahun 2013: Diperoleh melalui hibah tanpa akta, mobil ini bernilai Rp100.000.000 dan kemungkinan digunakan untuk keperluan dinas atau kegiatan resmi.
Lebih dari Sekadar Kendaraan:
Kesederhanaan garasi Bupati Nizar bukan hanya soal aset pribadi, melainkan simbol dari nilai-nilai kepemimpinannya. Nizar dikenal sebagai pemimpin yang jujur, adil, dan selalu dekat dengan rakyat. Kendaraan-kendaraan ini bukan untuk pamer kekayaan, melainkan alat untuk menunjang tugas dan tanggung jawabnya sebagai pemimpin.
Komitmen Terhadap Pemerintahan yang Bersih:
Kesederhanaan gaya hidup Bupati Nizar menunjukkan komitmennya terhadap prinsip-prinsip pemerintahan yang baik dan bersih. Nizar lebih memilih untuk mengalokasikan dana dan sumber daya untuk pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat, daripada untuk kepentingan pribadi yang berlebihan.
Teladan Bagi Pejabat Publik Lainnya:
Sosok Muhammad Nizar dengan garasi sederhananya menjadi inspirasi bagi banyak pejabat publik lainnya. Beliau menunjukkan bahwa kepemimpinan yang efektif tidak harus diukur dari kekayaan materi, tetapi dari dedikasi, integritas, dan komitmen untuk melayani rakyat.
Bupati Lingga, Muhammad Nizar, telah membuktikan bahwa kesederhanaan dan kepemimpinan yang bijaksana dapat berjalan beriringan. Beliau menjadi teladan bagi para pejabat publik lainnya untuk mengutamakan kepentingan rakyat dan menjalankan pemerintahan yang bersih dan berintegritas.
