KUTIPAN – Seorang pria berinisial TM (47), warga Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tergantung di depan pintu kamar rumahnya, Minggu (5/1) sekitar pukul 14.40 WIB. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh perawat pribadi korban, yang langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Ketua RT setempat sebelum diteruskan ke Polsek Sungai Raya.
Kasat Reskrim Polres Kubu Raya, IPTU Hafiz Febrandani, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, mengungkapkan bahwa korban ditemukan tergantung menggunakan seutas tali nilon. Saat kejadian, saksi yang merupakan perawat korban baru saja kembali dari rumah keluarganya setelah pergi mengambil barang sekitar pukul 12.00 WIB.
“Saat kembali sekitar pukul 14.30 WIB, saksi menemukan korban dalam posisi tergantung di depan pintu kamar,” ujar Aiptu Ade, Senin (6/1).
Sontak, saksi berteriak histeris meminta pertolongan warga sekitar. Ketua RT setempat segera menghubungi Polsek Sungai Raya dan menginformasikan kejadian ini kepada keluarga korban.
Berdasarkan hasil penyelidikan awal oleh Tim Inafis Polres Kubu Raya dan Sat Reskrim Polsek Sungai Raya, diketahui bahwa TM memiliki riwayat penyakit diabetes dan stroke sejak 2017. Penyakit kronis ini diduga menjadi pemicu depresi yang berujung pada tindakan tragis tersebut.
Selama dua bulan terakhir, TM, yang telah menduda, tinggal bersama perawatnya. Sementara itu, kedua anaknya bekerja di luar daerah, yaitu di Kabupaten Ketapang dan Provinsi Sulawesi. Sebelum kejadian, korban sempat menghubungi anak-anaknya melalui WhatsApp untuk meninggalkan pesan singkat.
“Korban berpesan agar anak-anaknya menjaga kesehatan,” ungkap Aiptu Ade.
Pihak keluarga korban menolak dilakukan otopsi terhadap jenazah. Setelah pemeriksaan medis di Rumah Sakit Soedarso, jenazah telah diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman.
“Untuk saat ini, kami menduga korban bunuh diri akibat depresi yang dipicu oleh penyakit kronisnya. Namun, Polsek Sungai Raya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian korban,” tegas Aiptu Ade.
