KUTIPAN – Kegiatan pembinaan statistik sektoral yang berlangsung sejak 21 Oktober resmi ditutup pada Kamis (24/10/2024) di kantor Kecamatan Tanjungpinang Barat. Program ini bertujuan membekali aparatur kecamatan dan kelurahan dengan keterampilan untuk meningkatkan pengelolaan data sesuai amanah Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.
Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tanjungpinang, Donny Cahyo Wibowo, menyampaikan bahwa BPS memiliki peran sebagai pembina data, terutama di bidang statistik sektoral. “Kami melakukan pembinaan kepada OPD bukan hanya untuk survei atau pengumpulan data, tetapi juga untuk kompilasi produk administrasi,” jelas Donny.
Menurut Donny, kualitas data yang dikumpulkan oleh instansi masih beragam. “Ada data yang akurat, namun ada juga yang asal kumpul. Karena itu, BPS turun ke lapangan untuk memberikan pembinaan demi meningkatkan kualitas data yang ada,” ujarnya.
Lebih lanjut, Donny menegaskan bahwa statistik sektoral memainkan peran penting dalam mendukung pengambilan keputusan berdasarkan indikator yang relevan. “Kami perlu mengidentifikasi data yang benar-benar diperlukan agar kebijakan yang diambil lebih tepat sasaran,” tambahnya.
Dorongan bagi Aparatur untuk Tingkatkan Kualitas Data
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tanjungpinang, Teguh Susanto, yang diwakili oleh Kabid Statistik dan Persandian, Ririn Noviana, berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran aparatur kecamatan dan kelurahan akan pentingnya pengelolaan data berkualitas.
“Data yang berkualitas akan menjadi aset berharga bagi perencanaan dan pelaksanaan pembangunan,” ujar Ririn. Ia juga menekankan bahwa peserta yang telah mengikuti pembinaan ini diharapkan mampu mengembangkan data statistik yang lebih baik di unit kerja masing-masing, sehingga program Satu Data Indonesia dapat diterapkan secara efektif di Tanjungpinang.
“Semoga hasil pembinaan ini mendorong pengelolaan data yang lebih baik dan menyeluruh ke depannya,” tutup Ririn.
Apresiasi dari Aparatur Kecamatan
Plt. Sekretaris Camat Tanjungpinang Barat, Prayoga Dwi Putra, menyampaikan apresiasi kepada BPS dan Diskominfo atas inisiatif pembinaan ini.
“Data memiliki peran sangat penting dalam pengambilan keputusan. Melalui pembinaan ini, aparatur kecamatan dan kelurahan akan semakin paham bagaimana cara mengolah data dengan lebih baik dan akurat,” ungkap Prayoga.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, aparatur di Tanjungpinang diharapkan dapat lebih fokus pada pengelolaan data yang berkualitas, sehingga pembangunan kota dapat berjalan lebih efektif dan tepat sasaran.