KUTIPAN – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) kembali menggelar Kampanye Jalan Hijau di Revo Mall, Bekasi, pada Sabtu, 26 Oktober 2024. Memasuki tahun kelima sejak diluncurkan pada 2019, kampanye ini berupaya mengedukasi masyarakat untuk memanfaatkan transportasi publik dan non-motorized transport (NMT) seperti bersepeda atau berjalan kaki.
Menurut Sekretaris BPTJ, Dedy Cahyadi, acara ini tidak hanya berupa ajakan, tetapi juga langkah nyata dalam membangun lingkungan yang lebih bersih. “Ini bukan sekadar ajakan, melainkan langkah konkret untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan bagi kita semua,” ungkap Dedy dalam rilis resmi, Minggu (27/10/2024).
Acara utama Kampanye Jalan Hijau tahun ini dikemas dalam bentuk talkshow interaktif yang melibatkan berbagai narasumber penting. Plt. Kepala BPTJ Suharto, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Zeno Bachtiar, dan pengamat transportasi Yayat Supriatna hadir bersama fotografer senior Arbain Rambe untuk berbagi pandangan mengenai transportasi publik di Jabodetabek.
Suharto menyoroti peran penting BISKITA Trans Bekasi Patriot dalam memudahkan mobilitas masyarakat. “BISKITA bukan hanya sekadar moda transportasi, tetapi juga simbol komitmen kami dalam menyediakan layanan yang efisien dan terintegrasi,” jelas Suharto. Ia berharap BISKITA dapat menjadi pilihan utama masyarakat, sekaligus mengurangi penggunaan kendaraan pribadi untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
Zeno Bachtiar menambahkan bahwa Dinas Perhubungan Kota Bekasi terus mengkaji penambahan rute dan titik pemberhentian BISKITA Trans Bekasi Patriot. “Kami sedang mengkaji penambahan titik pemberhentian berdasarkan masukan masyarakat, dengan tujuan menarik lebih banyak pengguna transportasi umum,” ujarnya.
Selain talkshow, lomba foto dengan hadiah total 30 juta rupiah turut memeriahkan acara. Lebih dari 100 peserta dari komunitas fotografi, pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum berpartisipasi untuk menangkap momen terbaik transportasi publik yang mengusung tema lingkungan.
Pengamat transportasi, Yayat Supriatna, mengapresiasi keterlibatan komunitas fotografi dalam kampanye ini. “Gambar memiliki kekuatan lebih dari seribu kata untuk menyampaikan pesan lingkungan,” ujar Yayat. Kampanye ini tidak hanya menyasar komunitas transportasi, tetapi juga mengajak masyarakat luas untuk peduli terhadap isu keberlanjutan melalui media seni.
Kampanye Jalan Hijau menjadi bagian dari komitmen BPTJ dalam mengurangi emisi karbon dan mempromosikan gaya hidup ramah lingkungan di Jabodetabek. Kolaborasi dan partisipasi aktif masyarakat dianggap sebagai kunci dalam menciptakan sistem transportasi berkelanjutan. Revo Mall Bekasi pun menjadi saksi semangat perubahan menuju masa depan yang lebih hijau.