KUTIPAN – Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Tanjungpinang, Muhammad Yamin, menutup secara resmi kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Kapasitas Kawasan untuk Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana pada Kamis, 22 Agustus 2024. Acara yang berlangsung sejak 20 Agustus ini melibatkan 72 peserta dari berbagai perwakilan RT dan RW di 18 kelurahan serta personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD.
Pada hari terakhir kegiatan, para peserta mengikuti praktek lapangan yang diadakan di Pantai Pase Puteh, Tanjung Siambang, Dompak. Dalam sesi ini, mereka dibagi menjadi dua kelompok untuk menjalani simulasi penanggulangan bencana. Simulasi ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pendirian tenda posko penanggulangan bencana, koordinasi antar berbagai potensi penanggulangan bencana, hingga pembongkaran tenda sebagai bagian dari evaluasi akhir.
Dalam sambutannya, Muhammad Yamin menekankan pentingnya kegiatan ini untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.
“Bimtek ini tidak hanya untuk meningkatkan pengetahuan, tetapi juga untuk memperkuat sistem penanggulangan bencana di setiap wilayah,” jelas Yamin. Ia berharap keterampilan yang diperoleh selama bimtek ini dapat diterapkan secara optimal di lapangan.
Salah satu peserta, Supradiyanto, Ketua RT di Kelurahan Tanjung Ayun Sakti, menyampaikan bahwa bimtek ini sangat bermanfaat baginya.
“Saya belajar banyak, terutama tentang cara mendirikan posko dan bagaimana berkoordinasi dengan pihak terkait dalam situasi bencana,” ujarnya. Supradiyanto menambahkan bahwa praktek langsung yang dilakukan dalam bimtek ini sangat membantu meningkatkan kesiapsiagaannya dan peserta lainnya dalam menghadapi kemungkinan bencana.
Semangat para peserta selama praktek lapangan menunjukkan komitmen mereka untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dan koordinasi dalam penanggulangan bencana. Dengan semangat yang tinggi, mereka mengikuti setiap arahan dari para narasumber, memastikan bahwa mereka siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi di wilayah masing-masing.
Dengan berakhirnya bimtek ini, diharapkan setiap peserta dapat menerapkan ilmu dan keterampilan yang telah dipelajari untuk memperkuat sistem penanggulangan bencana di Tanjungpinang, serta meningkatkan keamanan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat.