Dodi Efendi pemilik rumah produksi Albie Craft yang memproduksi beragam jenis kerajinan tangan butuh sentuhan dari pemerintah , mengingat hasil produksi yang dihasilkan dari pengrajin ini pernah menyentuh pasar nasional dan internasional.
“Kita membutuhkan pembinaan dari pemerintah ataupun BUMN yang ada di Kabupaten Muara Enim, sehingga dapat menyentuh pasar yang lebih luas dan mendongkrak usaha ini,” kata Dodi saat bincang-bincang dirumah produksinya yang terletak di Jalan Veteran Gang Rukun, Pelawaran Kelurahan Pasar 1 Muara Enim, Jumat (25/08/2023).
Dirumah produksi itu, ungkap Dodi memproduksi beragam kerajinan tangan salah satunya asbak rokok yang dapat mengeluarkan aroma kopi. Dimana saat mematikan api rokok di asbak tersebut, maka panas api puntung rokok itu memicu mengeluarkan aroma harum kopi.
Berbagai penghargaan juga sudah pernah diraih rumah produksinya, ungkap Dodi, seperti saat mengikuti event IKM Sumsel Award di Kota Palembang, Albie Craft meraih Juara Harapan 1 pada Tahun 2022 lalu.
“Selain itu ia juga pernah meraih penghargaan event – even Usaha Kecil Menengah (UKM) lainya,” ungkap Dodi.
Baca Juga :Festival Warisan Bunda 2023 Bupati Lingga Harap Produk Pelaku UMKM Naik Kelas
Dodi mengaku tak mudah untuk terus konsisten dan memproduksi beragam kerajinan, mengingat seluruh operasional masih dilakukan secara mandiri tanpa adanya bantuan atau pembinaan dari pihak terkait lainnya.
“Hingga saat ini Albie Craft belom tersentuh ataupun mendapatkan pembinaan – pembinaan oleh pemerintah ataupun BUMN yang ada di kabupaten Muara Enim, semua masih dilakukan dan dijalankan secara mandiri,” katanya.
Meski demikian Dodi optimis usaha kerajinan yang digelutinya itu suatu saat akan membuahkan hasil yang memuaskan, saat ini dirinya terus berusaha memasarkan produksi kerajinannya melalui media sosial.
“Dari tahun 2019 sudah mulai menekuni dunia hand made. Memulai dengan berbagai hand made untuk mahar pernikahan serta berbagai cinderamata & souvenir. Pernah mendapatkan order dari negara Singapura dan Malaysia, berupa produk ukir berbahan kayu,” ungkap Dodi.
Dodi juga mengaku, hasil kerajinan dari rumah produksinya sering mendapat orderan dari Dinas Koperasi, Dinas Perdagangan dan Dinas Pariwisata Muara Enim.(Rky)
Baca Juga : Puluhan Penerima Beasiswa dari PT Bukit Asam Mulai Kuliah