
KUTIPAN – Suasana Pelabuhan Sri Bintan Pura pada Rabu (22/10/2025) siang terasa agak berbeda. Bukan karena kapal datang lebih awal, tapi karena ada tamu penting yang disambut langsung oleh jajaran top Kota Tanjungpinang.
Panglima Kodam XIX/Tuanku Tambusai (Pangdam XIX/TT) Mayjen TNI Agus Hadi Waluyo, S.A.P., M.M., CHRMP., tiba bersama sang istri yang juga Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD XIX/TT, Yulia Agus Hadi Waluyo, menggunakan Kapal Kepri 1 sekitar pukul 13.30 WIB.
Begitu turun dari kapal, sambutan hangat langsung datang dari Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Komandan Kodim 0315/Tanjungpinang Kolonel Inf. Abdul Hamid, S.I.P., dan para pejabat Forkopimda lainnya.
Tak ada seremoni berlebihan, hanya barisan tegap dan senyum tulus—tapi cukup untuk menunjukkan kehormatan bagi seorang Pangdam yang baru pertama kali melakukan kunjungan kerja ke Tanjungpinang.
Dalam momen penyambutan itu, Lis Darmansyah menyampaikan rasa hormat dan ucapan selamat datang. Ia menegaskan bahwa hubungan baik antara TNI dan pemerintah daerah bukan sekadar formalitas, tapi pondasi yang memastikan daerah tetap aman, tenteram, dan siap maju.
“Pemerintah Kota Tanjungpinang selalu berkomitmen untuk bersinergi dengan TNI dalam mewujudkan stabilitas dan pembangunan daerah yang berkelanjutan,” ujar Lis.
Ucapan itu seperti menegaskan bahwa pembangunan tak akan berarti tanpa rasa aman. Di sisi lain, Pangdam XIX/TT juga menunjukkan sikap hangat yang khas perwira lapangan. Sembari menjabat tangan Wali Kota Lis, ia mendoakan agar kepemimpinan sang wali kota diberi kelancaran dalam mengemban amanah pemerintahan.
Kunjungan ini menandai langkah awal Pangdam Agus Hadi Waluyo menjalin komunikasi strategis dengan pemerintah daerah di Kepulauan Riau. Setelah penyambutan di pelabuhan, rombongan melanjutkan perjalanan ke Makorem 033/Wira Pratama untuk memberikan pengarahan kepada jajaran TNI di wilayah tersebut.
Sebuah awal yang tampak sederhana, tapi membawa pesan penting: pembangunan tak hanya soal proyek, tapi juga sinergi antara pemangku kebijakan dan penjaga kedaulatan.





