KUTIPAN – Prajurit Detasemen Intai Para Amfibi 1 Marinir (Denipam 1 Mar) melaksanakan terjun tempur di Bandara Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Minggu (31/08/2025). Aksi ini merupakan bagian dari rangkaian Latihan Super Garuda Shield (SGS) 2025 bersama TNI Angkatan Udara Denmatra 2.
Kegiatan dimulai dengan apel pagi di Lanal Dabo Singkep, lalu dilanjutkan pergeseran personel dan material menuju bandara. Sebelum penerjunan, setiap peterjun menjalani pemeriksaan kesehatan, sementara jumping master memberikan arahan teknik, taktik, serta penekanan faktor keselamatan.
Penerjunan dilakukan menggunakan pesawat CN asal Prancis. Zona pendaratan atau dropping zone ditetapkan di area Bandara Dabo Singkep.
Dandenipam 1 Marinir, Letkol Marinir Romanimbun Butarbutar, M.Tr.Hanla., mengatakan latihan ini memiliki tujuan strategis.
“Terjun tempur merupakan salah satu metode infiltrasi udara yang bertujuan menyusup ke wilayah musuh tanpa terdeteksi,” jelasnya.
Ia menegaskan, prajurit harus mengutamakan kedisiplinan dan keselamatan.
“Laksanakan latihan ini dengan penuh semangat dan profesionalisme, serta utamakan faktor keamanan,” pesan Dandenipam 1 Marinir.
Latihan ini disebut menjadi bagian penting dalam meningkatkan kemampuan pasukan marinir menghadapi skenario operasi militer di berbagai medan.
