
KUTIPAN – Polisi Indonesia kembali mendapat apresiasi dari dunia internasional. Kali ini, pujian datang dari Atase Kepolisian Kedutaan Besar Prancis di Jakarta, Commandant De Police Chassot, atas gerak cepat Polres Pelabuhan Tanjung Priok dalam menangani kasus penjambretan terhadap warga negara Prancis dan anaknya.
Insiden penjambretan itu terjadi di kawasan tembok laut Marina Pos 6, Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, pada Rabu, 5 Maret 2025. Saat itu, korban bernama Marion Parent (41) bersama anaknya tengah berburu foto di area tanggul laut Muara Baru. Tiba-tiba, mereka didatangi beberapa orang yang meminta uang dan bahkan menodongkan pisau ke arah anak korban. Marion sempat menolak, namun para pelaku akhirnya merampas kamera yang tergantung di tubuhnya lalu melarikan diri.
Merasa terancam, Marion langsung melaporkan peristiwa itu ke pihak kepolisian. Tindakan cepat pun diambil oleh Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Hasilnya, 8 tersangka berhasil diamankan—tiga pelaku utama adalah buruh bongkar ikan, sementara lima lainnya berperan sebagai penadah, termasuk satu yang sempat buron.
Dalam konferensi pers di Polres Tanjung Priok, Kamis (20/3/2025), Chassot menyampaikan apresiasi atas respons cepat dan kerja profesional jajaran kepolisian.
“Saya Commandant De Police Chassot Atase Prancis menyampaikan Pemerintah Prancis mengucapkan terima kasih atas kerja luar biasa dari kepolisian nasional Indonesia, khususnya Kepolisian Tanjung Priok atas upaya luar biasa mereka,” ujar Chassot.
Chassot, yang juga seorang mantan jaksa, menilai pengungkapan kasus ini membutuhkan dedikasi tinggi dan menunjukkan kualitas kerja penyidik yang patut dibanggakan.
“Sebagai seorang perwira polisi dan mantan jaksa, saya sepenuhnya memahami besarnya kerja dan dedikasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kasus ini. Anda boleh bangga dengan kerja tim dan kerja anda,” katanya di hadapan Kapolres Tanjung Priok AKBP Martuasah Tobing dan Kasat Reskrim AKP I Gusti Ngurah Putu Krisnha.
Tak hanya itu, Chassot juga menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara aparat dengan korban.
“Anda juga berkomunikasi dengan korban dengan sangat baik. Kerja sama yang sangat baik. Keamanan warga negara Prancis merupakan masalah penting bagi kita,” ucapnya.
Ia juga menyinggung pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Prancis, khususnya di bidang keamanan.
“Memperkuat hubungan dengan Indonesia merupakan prioritas bagi otoritas Prancis. Indonesia merupakan pemain utama di panggung internasional, dan Prancis serta Indonesia adalah mitra strategis sebagai negara di kawasan Indo-Pasifik,” ungkap Chassot.
Di akhir pernyataannya, Chassot menegaskan komitmen negaranya untuk terus menjalin kemitraan erat dengan Indonesia demi menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan.
“Kami memiliki tujuan yang sama, yaitu memajukan perdamaian dan stabilitas. Oleh karena itu kami akan melanjutkan kemitraan kami, khususnya di bidang keamanan,” pungkasnya.