
KUTIPAN – Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) IV KONI Lingga Tahun 2025. Junaidi Adjam secara aklamasi terpilih memimpin KONI priode 2025 – 2029, yang dilaksanakan di Gedung Nasional Dabo Singkep, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. Kamis, (27/02/2025).
Ketua mau pun para pengurus Cabang olah raga (Cabor) yang ada di KONI Lingga, secara sepakat memilih Junaidi Adjam untuk menahodai KONI Lingga priode 2025 – 2029.
Wakil Sekretaris KONI Provinsi Kepri, Amri menyampaikan, berkat dukungan semua pengurus Cabor sebagai peserta sehingga Musorkab IV KONI Lingga ini dapat berjalan dengan lancar terlaksana dengan baik, dan dari 3 pelaksanaan Musorkab yang berdekatan Kabupaten Lingga termasuk lebih awal selesai.
“Alhamdulillah, Musorkab IV KONI Lingga berjalan dengan baik, sekali lagi terima kasih kepada semua nya, karena tanpa dukungan dari semua nya mustahil
Musorkab ini dapat terlaksana dengan baik, mari kita bangkit kembali memulai pembinaan serta lakukan seleksi pilih yang terbaik untuk Kabupaten Lingga,” kata Amri dalam sambutannya usai pemilihan ketua KONI Lingga.
Sementara itu, saat diwawancarai Ketua KONI Lingga terpilih, Junaidi Adjam menyampaikan, untuk langkah awal dirinya akan melakukan revitalisasi agar struktur kepengurusan itu benar-benar Insan olahraga atau jiwa yang memang mencintai olah raga itu sendiri, serta mampu bagaimana untuk mengembangkan KONI ke depan itu yang pertama.
Kedua berupaya semaksimal mungkin, jelas Junaidi, menghadapi 2026 yang mana koordinasi dengan pemerintah daerah terkait masalah penganggaran kegiatan KONI baik persiapan menghadapi Porprov maupun keberlanjutan dari KONI itu sendiri, dan ini yang di kejar karena rentang waktu yang singkat.
“Untuk bagaimana nanti tentang anggaran 2026 itu masuk dalam kategori dan sah secara hukum itu yang kita harapkan, kemudian di samping itu juga kita akan melakukan koordinasi dengan teman-teman Cabor yang sebanyak 34 ini, karena KONI itu wajib didukung oleh seluruh Cabor dan tanpa Cabor KONI ada tidak ada apa-apanya,” ungkap Junaidi.
Dengan demikian, lanjut Junaidi, kawan-kawan di kepengurusan masing-masing Cabor diberdayakan, serta diberikan semangat dan disupport agar bagaimana nanti ke depan, mereka ini punya niat punya semangat dan punya tekad bagaimana untuk meraih prestasi pada cabang olah raga di tingkat provinsi.
“Mudah-mudahan kita sudah melihat bahwa ada beberapa putra daerah kita sampai hari ini berprestasi di tingkat nasional, itu merupakan kerja keras masing- masing Cabor,” papar Junaidi.
“Mereka yang berperan aktif di lapangan bagaimana cara strateginya untuk meraih atlet yang baik, dan kita juga punya tekad bersama kawan-kawan ketika pada Porprov di Bintan kemarin, kita meraih peringkat 5 dari 7 kabupaten/kota di Kepri. Mudah-mudahan dengan semangat baru dari kawan-kawan kita ini, pada 2026 akan naik lagi prestasi mungkin berada pada peringkat 4 atau 5 ke depannya,” tambah Junaidi.(Dito)