Kelurahan Sungai Lumpur bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Lingga menggelar sosialisasi pupuk subsidi Tahun 2024, bertempat di Kantor Lurah Sungai Lumpur, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Kepri. Selasa (31/10/2023).
Sebelumnya Lurah Sungai Lumpur juga telah melakukan koordinasi kepada Dinas terkait untuk mengisi kegiatan atau sebagai narasumber pada acara sosialisasi yang akan dilaksanakan.
Lurah Sungai Lumpur, Raja Roni Wahyudin menyampaikan, bahwa kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan, dengan tujuan agar kelompok tani atau masyarakat kita yang berprofesi sebagai petani yang berada di Kelurahan Sungai Lumpur.
Raja Roni menjelaskan, para petani juga harus memahami terkait dengan alur dan kelengkapan administrasi yang dibutuhkan, untuk mendapatkan pupuk bersubsidi dari Pemerintah. Selain pupuk bersibsidi tersebut, kelompok tani juga dapat mengajukan kebutuhan benih yang sudah ditentukan oleh pemerintah.
“Kegiatan ini sebagai upaya untuk membantu masyarakat di Kelurahan Sungai Lumpur dalam mendapatkan pupuk bersubsidi dari pemerintah yang harganya lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.” kata Raja Roni ditemui usai sosialisasi pupuk subsidi.
Pupuk subsidi ini, lanjut Raja Roni, harus digunakan sebagaimana peruntukannya, jangan sampai pupuk subsidi yang diberikan oleh pemerintah disalahkan gunakan oleh kelompok tani atau petani. Dalam kegiatan ini selain mengundang Kelompok Tani, juga mengundang RT/RW agar mengetahui terkait dengan pengusulan dan penggunaan pupuk subsidi tersebut.
“Diharapkan RT/RW agar dapat meyampaikan kembali hasil sosialisasi ini kepada masyarakat diwilayahnya, sehingga masyarakat menegtahui dan terbantu dengan kebutuhan pupuk untuk kegiatan pertanian.” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Pertanian di DPKP Lingga, Hernowo andriantono mengatakan, kegiatan sosialisasi pupuk subsidi tahun 2024 yang dilaksanakan oleh DPKP Lingga ini karena di Kelurahan Sungai Lumpur juga ada Petani, yang pada saat rapat statistik nasional sempat ditanyakan terkait untuk mendapatkan pupuk subsidi ini.
“Kemarin dikegiatan statistik nasional para petani Kelurahan Sungai Lumpur sempat menanyakan apakah kami bisa mendapatkan pupuk subsidi, ditempat lain sudah mendapatkan pupuk subsidi ini sementara kami belum mendapatkannya, diketahui permasalahanya bahwa belum adanya kelompok tani,” tukasnya.
Hernowo mengungkapkan, bahwa gagasan dari Lurah Sungai Lumpur untuk membentuk kelompok tani dan mengajukan pupuk subsidi. untuk mendapatkan pupuk subsidi ini memang tidak bisa hanya melalui perorang, harus membentuk kelompok tani.
“Pupuk subsidi tersebut, tidak bisa hari ini mengajukan dan hari ini juga di dapat, karena harus dibentuk kelompok tani dan dimasukkan ke aplikasi serta ada administrasinya dan lainnya, pada 2024 nanti baru bisa mendapakkannya. diharapkan untuk segera membentuk kelompok tani, segera mendaftar agar segera dapat di input untuk tahun 2024,” katanya. (Pan).
