Cegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tulungagung telah vaksinasi sebanyak 203.318 ekor hewan ternak.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan Kabupaten Tulungagung, Tutus mengatakan, sampai dengan bulan Juni 2023 capaian vaksinasi PMK tahun 2023 sudah mencapai 203.318 ekor yang meliputi hewan ternak sapi, kerbau, kambing, domba, dan babi.
“Adapun jenis ternak yang menjadi sasaran vaksinasi PMK adalah ternak sapi, kerbau, kambing, domba serta babi,” kata Tutus, Kamis (22/06/2023).
Tutus juga menjelaskan, bahwa penyebaran vaksin dilakukan secara bertahap dengan melakukan pemetaan disetiap wilayah dengan tingkat populasi terbanyak.
“Vaksin PMK diberikan kepada hewan yang masih sehat dan belum terkena virus PMK, hal ini dikarenakan kalau hewan yang sudah terkena virus PMK maka sudah terbentuk antibodi didalam tubuhnya,” pungkasnya.
Baca Juga : Bupati Tulungagung Letakkan Batu Pertama Shangrila Memorial Park di Desa Ngepoh
Vaksinasi PMK, kata Tutus dilaksanakan oleh tim vaksinator dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Tulungagung yang terdiri dari seluruh petugas yang ada di 7 wilayah kerja Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan).
Tujuh wilayah yaitu, Puskeswan Kedungwaru, Puskeswan Sendang, Puskeswan Ngunut, Puskeswan Rejotangan, Puskeswan Campurdarat, Puskeswan Kalidawir dan Puskeswan Besuki.
Menurut Tutus, sampai saat ini penyakit mulut dan kuku (PMK) dalam status terkendali, meskipun masih ada laporan kejadian PMK, namun sifatnya sporadis dan segera bisa disembuhkan dengan pengobatan.
Ditambahkan Tutus, terkendalinya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Tulungagung dikarenakan capaian vaksinasi PMK yang cukup tinggi dan sudah mencapai vaksinasi tahap booster (vaksin ketiga). Sehingga hampir 80 persen ternak rentan PMK di Kabupaten Tulungagung sudah mendapat kekebalan terhadap Virus penyebab PMK.(una)
Baca Juga : Bupati Maryoto Launching Anggrek Varian Baru Dan Penutupan Pameran Tulungagung Orchids Show 2023