Kemacetan panjang yang kerap terjadi di perlintasan sebidang kereta api Simpang Belimbing menjadi perhatian khusus Plt. Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah.
Untuk mengatasi kemacetan itu, Plt. Bupati menginisasi penggunaan jalan aset PT. Pertamina (Persero) sepanjang 7,66 Km sebagai jalan alternatif pemecah kemacetan melalui rapat konsolidasi penjajakan perjanjian kerjasama dengan Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Syafei Syafri, S.H., M.H., Asisten Manager Production Operator PT. Pertamina EP Asset 2 Limau Field, Bonus Yogassana dan Manager Bisnis & Planning Dept. PT. Shenhua Guohua Lion Power Indonesia (SGLPI) PLTU Sumsel I, Tuan Sujia di Kota Palembang.
“Untuk memanfaatkan jalan operasional perusahaan menjadi jalan alternatif yang dapat dimanfaatkan masyarakat. Untuk itu kami mengundang para pihak perusahaan sehingga dapat bersama mempersiapkan hal teknis maupun administratif legalitas dalam pemanfaatan dan peningkatan jalan yang rencananya akan dianggarkan melalui APBD-P 2023,” kata Kaffah.
Baca Juga : Kelurahan Dabo Lama dan BPN Lingga Gelar Penyuluhan PTSL
Plt. Bupati menjelaskan bahwa sembari menunggu pembangunan jembatan layang yang mungkin baru dapat terealisasi beberapa tahun mendatang, maka diperlukan solusi yang lebih cepat untuk mengurai kemacetan dipersimpangan tersebut.
Sementara itu Kepala Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel maupun Asisten Manager PT. Pertamina Asset 2 Limau Field serta Manager Bisnis PT. SLGPI Sumsel I menyambut baik rencana ini. Dijelaskan bahwa selama pemerintah daerah dapat menjamin keamanan maupun aktivitas operasional perusahaan, maka kegiatan tersebut akan didukung total.
Direncanakan pada 5 Juni mendatang tim survei gabungan akan turun ke lapangan sehingga diharapkan pengerjaan dapat segera dilaksanakan.(Rky)
Baca Juga : SKK Migas Bersama KKKS Serahkan Taman Migas Tun Telani Dompak Pada Gubernur Kepri