
KUTIPAN – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menyerahkan secara simbolis Remisi Umum dan Remisi Dasawarsa bagi 3.047 warga binaan di seluruh Kepri. Penyerahan itu digelar di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang, Minggu (17/8/2025), bertepatan dengan Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
Dari total tersebut, 609 warga binaan menerima Remisi Umum dengan pengurangan masa pidana antara 1 hingga 6 bulan. Selain itu, 626 orang juga memperoleh Remisi Dasawarsa, yakni pemotongan masa tahanan hingga 3 bulan.
Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kepri, Aris Munandar, menegaskan bahwa remisi bukan hanya acara seremonial.
“Warga binaan yang langsung bebas setelah mendapatkan remisi diharapkan dapat benar-benar berbaur kembali dengan masyarakat dan tidak mengulangi kesalahan yang sama. Jangan sampai kembali menjadi warga binaan,” ujar Aris.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Ansar membacakan amanat Menteri Hukum dan HAM RI Agus Andriyanto. Ia menekankan bahwa remisi adalah apresiasi negara kepada warga binaan yang telah menunjukkan perubahan positif melalui program pembinaan.
“Remisi ini bukan semata-mata diberikan secara sukarela oleh pemerintah, tetapi merupakan bentuk penghargaan bagi narapidana dan anak binaan yang sungguh-sungguh mengikuti program pembinaan secara baik dan terukur,” kata Ansar.
Ansar juga menyebut, pemberian remisi bertepatan dengan momen Asta Dasawarsa Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80. Remisi menjadi simbol semangat persatuan dan motivasi bagi warga binaan agar terus memperbaiki diri.
“Peringatan hari kemerdekaan ini bukan hanya milik masyarakat di luar lapas, tetapi juga milik seluruh warga binaan. Remisi merupakan bentuk dorongan agar mereka termotivasi memperbaiki diri dan siap menjadi bagian dari perjalanan bangsa menuju Indonesia Emas,” pungkasnya.
Lebih jauh, Ansar menegaskan bahwa kebijakan remisi juga sejalan dengan Asta Cita, 17 Program Prioritas, serta 8 Program Hasil Terbaik Cepat Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya, demi pemerataan kesejahteraan rakyat hingga ke pelosok negeri.